Waspadalah! Dampak Berbahaya Akibat Tekanan Angin Ban Motor yang Terlalu Tinggi
Waspadalah! Dampak Berbahaya Akibat Tekanan Angin Ban Motor yang Terlalu Tinggi--pixabay
Tekanan angin yang terlalu tinggi dapat membuat ban meluncur saat melintasi permukaan yang licin atau berbatu, mengurangi traksi dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Pengereman juga dapat menjadi masalah, dengan tekanan angin yang tinggi menyebabkan ban mengunci lebih cepat saat mengerem.
2. Tekanan Angin Menyebabkan Ban Aus
Tekanan angin yang terlalu tinggi dapat mengakibatkan keausan ban yang tidak merata. Bagian tengah ban menerima tekanan lebih banyak daripada bagian tepi, mengurangi umur ban secara signifikan.
Keausan ban yang tidak merata dapat mengakibatkan kerusakan, seperti retak atau benjolan pada permukaan ban, yang dapat membahayakan keselamatan berkendara.
BACA JUGA:Raja Penjualan di Tanah Air: Toyota VS Daihatsu, Dinamika Ekspor Mobil 'Buatan' Indonesia
3. Motor Mudah Goyang
Ketidakmerataan keausan ban dapat memengaruhi keseimbangan dan kestabilan motor, membuatnya sulit untuk dikendalikan dan lebih rentan terhadap kecelakaan. Oleh karena itu, menjaga tekanan angin yang sesuai pada ban motor penting untuk umur panjang ban dan keselamatan berkendara.
Mengukur dan Mengatur Tekanan Angin dengan Benar
Langkah-langkah sederhana dalam mengukur dan mengatur tekanan angin pada ban motor dapat berdampak besar pada kinerja dan keselamatan berkendara. Cara memastikan tekanan angin ban motor berada dalam kisaran yang tepat antara lain:
a. Miliki alat pengukur tekanan angin untuk mengukur tekanan pada ban dalam keadaan dingin.
b. Periksa tekanan pada ban depan dan belakang secara teratur, sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
BACA JUGA:Patut Dicoba! Cara Menghilangkan Bekas Penyok di Bodi Mobil Memakai Alat Penyedot Air Dan Air Panas
Jika tekanan angin terlalu tinggi, lepaskan sedikit udara dari ban. Sebaliknya, jika terlalu rendah, tambahkan udara hingga mencapai tekanan yang disarankan.
Tips Menjaga Tekanan Angin pada Ban Motor
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: