Infrastruktur Jadi Sorotan Pra Musrenbang Sumsel

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Bappeda Sumsel melaksanakan Forum Lintas Perangkat Daerah dan Pra Musrenbang. Dalam kegiatan tersebut beberapa hal menjadi sorotan, di antaranya terkait infrastruktur di Kabupaten Kota.

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Bappeda Sumsel melaksanakan Forum Lintas Perangkat Daerah dan Pra Musrenbang di Ballroom The Zuri Hotel Palembang, pada Rabu 5 April 2023.

Usai membuka kegiatan, Sekda Sumsel Supriono mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk menghadapi Musrenbang tingkat Provinsi Sumsel pada 11 April 2023 mendatang, lantaran cukup banyak hal yang perlu diperhatikan setiap Organisasi Perangkat Daerah di Sumsel.

“Forum ini forum Pra Musrenbang pada 11 April. Jadi persiapan untuk menuju itu. Beberapa hal sudah disampaikan cukup banyak,” terang Sekda Sumsel singkat.

BACA JUGA:Buat Sendiri Pupuk Cair dari Daun Kelor dengan Cara Berikut

BACA JUGA:Sempat Viral Mayat Bayi di Selokan, Begini Tampang Ibunya yang Berusia 23 Tahun

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Bappeda Sumsel melaksanakan Forum Lintas Perangkat Daerah dan Pra Musrenbang, Rabu (5/4/2023).-Sandy Pratama-PALTV

Sementara itu, Kepala Bappeda Sumsel, Regina Ariyanti menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari proses perencanaan RKPD, yang ditujukan untuk menyelaraskan usulan-usulan baik dari Kabupaten Kota, maupun lintas perangkat daerah, mulai dari bidang pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, dan beberapa indikator makro yang akan disepakati bersama sebagai indikator Provinsi.

Hasil dari kegiatan ini akan digunakan untuk optimalisasi program dan kegiatan di tahun 2024, di antaranya terkait infrastruktur seperti jalan provinsi sebagai bidang yang paling disoroti Kabupaten Kota.

“Memang ini merupakan bagian dari proses perencanaan RKPD. Forum ini ditujukan untuk menyelaraskan usulan-usulan dari Kabupaten Kota maupun yang lintas perangkat daerah. Di sinilah kita menyepakati target dengan Kabupaten Kota, baik itu pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, dan beberapa indikator makro yang akan disepakati bersama sebagai indikator Provinsi,” tutup Regina.*

Sumber: paltv