Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Tegaskan Polri Bersama TNI Netral Dalam Pemilu 2024

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Tegaskan Polri Bersama TNI Netral Dalam Pemilu 2024

Kapolri Listyo Sigit Tegaskan Polri Bersama TNI Netral Dalam Pemilu 2024--(Sumber foto: instagram @humaspolrespacet)

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Pada tanggal 14 November 2023, Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, memberikan pernyataan yang menegaskan komitmen netralitas Polri dalam Pemilu 2024

Dalam keterangannya di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Listyo menyampaikan komitmennya untuk menindak tegas yang melanggar aturan netralitas, serta mengajak masyarakat untuk turut berperan dengan melaporkan pelanggaran tersebut dengan menyertakan bukti yang cukup.

Tindakan Tegas terhadap Pelanggaran Netralitas:

Listyo menekankan bahwa tindakan tegas akan diambil terhadap anggota Polri yang melanggar komitmen netralitas. 

Ia menyoroti pentingnya bukti yang cukup dalam pelaporan masyarakat, mengingat hal ini mencegah tuduhan yang bersifat framing atau isu semata.

BACA JUGA:WOW! Lebih Murah Dari HP China, TVS Neo XR Motor Baru dengan Harga Sangat Terjangkau

Peran Polri dalam Pemilu 2024:

Dalam menjalankan tugasnya selama Pemilu 2024, Listyo menjelaskan bahwa Polri bertanggung jawab untuk mengamankan seluruh tahapan Pemilu

Dari membantu Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam pengamanan distribusi surat suara hingga menjaga keamanan pada hari pencoblosan pada 14 Februari 2024. 

Listyo mengingatkan pentingnya pemahaman ini agar keberadaan Polri tidak menimbulkan tanda tanya di kalangan masyarakat, menghindari munculnya misinformasi dan disinformasi.

Pengamanan Hingga Proses Sengketa:

Listyo menegaskan bahwa peran Polri tidak hanya berakhir pada hari pencoblosan, tetapi juga melibatkan pengamanan dan keamanan dalam proses sengketa hasil Pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK). 

BACA JUGA:Bikin Heboh! Kawasaki Resmi Menjual Motor Listrik Ninja di Indonesia, Kenalkan Kawasaki Z EV I1.

Hal ini dilakukan dalam kerangka pengamanan untuk menjaga stabilitas dan integritas seluruh proses Pemilu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: