BACA JUGA:Penggemar Motor Sport Indonesia! Honda New CBR150R Special Edition Akan Luncur Di MotoGP Mandalika
Pada pagi atau siang hari, air di Danau Kaco tampak begitu bening dan berwarna biru. Namun, pada malam hari, terutama saat bulan purnama.
konon danau ini akan bersinar dengan cahaya sendiri. Mitos yang beredar mengatakan bahwa danau ini akan bercahaya saat malam, terutama saat bulan purnama.
Tidak hanya keindahan dan misteri yang membuat Danau Kaco menarik, tetapi juga kedalaman yang masih belum diketahui. Meskipun terlihat dangkal, danau ini memiliki kedalaman puluhan meter.
Bahkan dikabarkan ada palung dalam di dasar danau, sehingga tidak sembarang orang bisa menyelam di dalamnya. Kehangatan danau ini juga mengejutkan banyak pengunjung, karena berada di ketinggian 1.289 meter di atas permukaan laut.
BACA JUGA:Dugaan Pemerasan beredar melibatkan Pimpinan KPK, Ajudan Mentan Syahrul Yasin Limpo Dipanggil Polisi
Airnya yang bening juga menyajikan pemandangan ikan yang berenang di dalamnya, meskipun dinginnya air mungkin membuat tidak banyak orang bisa bertahan lama di dalamnya.
Seperti halnya destinasi alam lainnya, pengunjung di Danau Kaco diharapkan untuk menghormati adat dan kepercayaan setempat. Pantangan khusus mungkin tidak ada, tetapi mengikuti norma-norma agama dan budaya setempat adalah hal yang penting.
Perjalanan menuju Danau Kaco membutuhkan perencanaan yang baik. Dari Kota Jambi, Anda dapat menuju Sungai Penuh dengan jarak sekitar 500 kilometer, yang memakan waktu sekitar 10 jam perjalanan darat.
Atau Anda juga bisa memilih rute dari Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru menuju Kabupaten Kerinci, yang membutuhkan waktu 12 hingga 13 jam perjalanan darat.
BACA JUGA:Bukan Tablet Tambah Darah (TTD), Ini Yang Menyebabkan Bayi Terlalu Besar Di Masa Kehamilan
Karena jaraknya yang cukup jauh, sebaiknya Anda merencanakan menginap semalam, bisa di desa di kaki Gunung Kerinci. Dari sana, Anda dapat menikmati pemandangan gunung yang megah dan kebun teh yang merupakan salah satu yang tertinggi di dunia.
Setelah itu, perjalanan menuju Desa Lempur akan dilanjutkan dengan berjalan kaki melalui hutan selama 4 jam. Namun, semua usaha dan waktu yang dikeluarkan akan terbayar lunas ketika Anda tiba di Danau Kaco dan menyaksikan keajaiban alam serta misteri yang ada di tempat ini.*