PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Kehadiran burung dara di lingkungan sekitar sering kali dianggap menyenangkan dan menghibur, terutama bagi para penggemar burung.
Namun, dibalik kesan positif tersebut, ternyata kotoran burung dara juga menyimpan potensi bahaya bagi kesehatan manusia.
Penyakit yang ditularkan melalui kotoran burung dara dapat menjadi ancaman serius bagi masyarakat, terutama jika tidak diatasi dengan tepat.
Penyakit yang Dapat Ditularkan oleh Kotoran Burung Dara
BACA JUGA:Perhatian! Bahaya Tidur dengan Ponsel di Dekat Kepala
BACA JUGA:Ratna Sari Dewi: Perjalanan Hidup dari Jepang Menuju Indonesia sebagai Istri Presiden Sukarno
Kotoran burung dara mengandung berbagai kuman dan patogen yang dapat menyebabkan berbagai penyakit. Beberapa penyakit yang dapat ditularkan melalui kotoran burung dara antara lain:
1. Histoplasmosis
Ini adalah penyakit yang disebabkan oleh jamur Histoplasma capsulatum yang tumbuh di kotoran burung dan feses hewan lainnya.
Ketika kotoran burung dara kering dan terurai menjadi debu, spora jamur dapat terhirup oleh manusia dan menyebabkan infeksi paru-paru.
BACA JUGA:Ganjar Pranowo Ingatkan Pemilu Hanya Biasa Aja, Tidak Perlu Dibawa ke Hati
2. Cryptococcosis
Kotoran burung dara juga dapat menyebabkan penyakit Cryptococcosis, yang disebabkan oleh jamur Cryptococcus neoformans.
Jamur ini dapat menyebar melalui udara dan ketika terhirup, dapat menyebabkan infeksi paru-paru dan bahkan menyebar ke otak.