
4. Jangan menggunakan kartu kredit Anda untuk penarikan tunai, kecuali dalam situasi darurat yang mendesak. Penarikan tunai biasanya dikenakan biaya tambahan dan bunga lebih tinggi daripada pembelian biasa. Jika memungkinkan, hindari penarikan tunai sama sekali untuk menjaga keseimbangan kartu tetap rendah.
BACA JUGA:Perempuan Inspirator: Semangat Luar Biasa dalam Mencegah Stunting
BACA JUGA:Ringkasan Bab 16 Buku Psychology of Money : Anda dan Saya
5. Hindari menggunakan kartu kredit untuk membiayai gaya hidup yang berlebihan atau keinginan impulsif. Belilah hanya barang-barang atau jasa yang memang Anda butuhkan dan bisa dibayar dengan mudah.
Jika Anda memiliki kecenderungan untuk belanja impulsif, pertimbangkan untuk menghapus informasi kartu kredit dari toko daring atau aplikasi belanja.
6. Lindungi informasi kartu kredit Anda dengan hati-hati. Jangan pernah memberikan nomor kartu kredit atau informasi pribadi Anda kepada pihak yang tidak tepercaya. Pastikan bahwa Anda bertransaksi hanya di situs web yang aman dan terpercaya.
Akhirnya, evaluasi penggunaan kartu kredit Anda secara berkala dan tinjau tagihan bulanan dengan cermat. Dengan melihat riwayat pengeluaran, Anda dapat menilai apakah ada area di mana Anda bisa mengurangi pengeluaran atau memperbaiki manajemen keuangan Anda.
BACA JUGA:Apa Itu Buta Warna? Ini Gejala, Penyebab, dan Cara Diagnosisnya
BACA JUGA:Kecamatan Gandus Siapkan Posko Khusus Untuk Korban Kebakaran Di Lorong Manggis
Jika memang tidak lagi perlu dengan kartu kredit, sebaiknya segera tutup karena beban bunga akan terus berjalan walaupun kartu tidak kamu gunakan. Segera hubungi perbankan bersangkutan, dan lakukan langkah proaktif mengingat biasanya menutup kartu kredit tidak semudah mendapatkan persetujuan kartu kredit.*