Selain itu, Samsung menyematkan chipset Exynos terbaru—atau Snapdragon generasi terbaru untuk beberapa pasar—yang dilengkapi NPU (Neural Processing Unit) berdaya lebih besar. NPU inilah yang menjadi otak dari Smart Focus Tracking, memastikan setiap pemrosesan gambar berjalan mulus dan real time.
teknologi pelacakan objek terbaru di Galaxy S26--Foto: youtube@Sam Tech
Menurut Samsung, peningkatan AI tersebut membuat sistem pelacakan fokus di Galaxy S26 hingga 40% lebih cepat dan 35% lebih akurat dibanding model sebelumnya.
Kemampuan Video Setara Kamera Profesional
Dalam demo resminya, Samsung menyoroti bagaimana Smart Focus Tracking mampu mendekati kemampuan kamera profesional. Saat memotret aksi cepat seperti olahraga ekstrem atau konser musik, Galaxy S26 dapat mempertahankan fokus pada subjek utama meski pencahayaan berubah ekstrem.
Sistem ini juga mendukung mode video sinematik yang memungkinkan kamera mengalihkan fokus secara mulus dari satu subjek ke subjek lain sesuai arah pandangan atau gerakan yang terdeteksi. Pergerakan fokus yang halus ini membuat video yang dihasilkan terasa lebih natural dan profesional tanpa perlu pengaturan manual.
Fitur Tambahan untuk Pengguna Kreatif
Galaxy S26 tidak hanya menghadirkan Smart Focus Tracking sebagai satu-satunya keunggulan. Samsung juga menyertakan beberapa fitur pendukung yang membuat pengalaman fotografi semakin komplit, seperti:
Directional Tracking Mode, yang memungkinkan pengguna mengatur apakah kamera mengikuti objek utama saja atau semua objek yang bergerak.
AI Motion Prediction, teknologi prediktif yang memperkirakan arah dan kecepatan gerakan subjek sehingga kamera tetap siap mengunci fokus.
Adaptie Low Light Focus, yang membantu kamera mempertahankan ketajaman subjek bahkan dalam kondisi minim cahaya.
Dengan kombinasi fitur-fitur ini, Galaxy S26 menjadi alat yang ideal bagi kreator konten, fotografer mobile, hingga pengguna kasual yang ingin hasil instan namun berkualitas tinggi.
Samsung Mengukuhkan Posisi di Puncak Inovasi
Peluncuran Smart Focus Tracking di Galaxy S26 jelas menunjukkan ambisi Samsung untuk tetap menjadi pemimpin dalam fotografi mobile. Di tengah persaingan ketat dari Apple, Google, dan brand Tiongkok, Samsung memilih jalur inovasi berbasis AI sebagai strategi utama.
Dengan kemampuan pelacakan fokus yang jauh lebih presisi dan responsif, Galaxy S26 menjadi contoh nyata bagaimana teknologi bisa membuat pengalaman kamera smartphone semakin mendekati kamera profesional. Bagi konsumen, hal ini tentu menghadirkan value yang lebih besar, terutama bagi mereka yang gemar merekam momen-momen spontan yang sulit diulang.