OpenAI menantang Chrome dan Perplexity Comet dengan peramban AI ChatGPT Atlas

Jumat 24-10-2025,12:57 WIB
Reporter : agung wahyudi
Editor : Hanida Syafrina

BACA JUGA:Penumpang Kereta Api Meningkat 6 Persen,Tren Positif dalam Penguatan Stabilitas Ekonomi Sumsel

Melihat situs perjalanan? Biarkan ChatGPT mencari penawaran yang lebih baik.

Berbeda dari browser tradisional yang memisahkan antara pencarian dan penelusuran, Atlas menggabungkannya.

Halaman yang Anda lihat menjadi interaktif, dan ChatGPT berperan sebagai kopilot pribadi Anda.

???? Memory

Fitur ini membawa personalisasi ke tingkat berikutnya. Atlas dapat mengingat detail dari interaksi sebelumnya, belajar dari konteks untuk memberikan bantuan yang lebih relevan seiring waktu.

Misalnya, pengguna dapat meminta, “Tampilkan semua lowongan pekerjaan yang saya lihat minggu lalu dan ringkas tren perekrutan utamanya.”

BACA JUGA:Desain Ergonomis Galaxy Tab A11, Nyaman Dipakai Berjam-jam

BACA JUGA:Galaxy Tab A11 Cocokkah untuk Edit Video Ringan? Ini Ulasan Lengkapnya!

Kemampuan berbasis memori ini menjadikan penelusuran web sebagai dialog berkelanjutan, bukan sekadar serangkaian pencarian terpisah.

OpenAI menegaskan bahwa fitur memori sepenuhnya opsional — pengguna dapat meninjau, mengedit, atau menghapus data kapan saja, dan tersedia mode penyamaran (incognito) agar tidak ada data yang tersimpan jika privasi diutamakan.

???? Agent Mode

Mode ini menjadikan ChatGPT asisten digital sejati yang dapat bertindak atas nama Anda — seperti merencanakan perjalanan, berbelanja online, atau memesan janji temu di berbagai situs web.

Berbeda dari peramban tradisional yang bergantung pada Google Search atau Bing.

Atlas menggunakan ChatGPT Search, sistem pencarian yang diklaim OpenAI telah “didisain ulang” agar terasa akrab seperti mesin pencari biasa, namun memberikan hasil yang lebih kaya dan bertenaga AI.

BACA JUGA:Desain Ergonomis Galaxy Tab A11, Nyaman Dipakai Berjam-jam

Kategori :