Kejari OKI Amankan PNS yang Menyamar Jadi Jaksa Kejagung, Diduga Lakukan Pemerasan

Selasa 07-10-2025,09:13 WIB
Reporter : Heru Wahyudi
Editor : Muhadi Syukur

Namun, usai meninggalkan kantor kejaksaan, Bobby Asia justru mendatangi Kodim 0402/OKI untuk meminta pengawalan menuju Kantor Bupati OKI, dengan mengaku sebagai utusan dari Kejagung RI. Ia bahkan sempat berkoordinasi dengan pihak Protokol Pemkab OKI guna menjadwalkan pertemuan dengan Bupati.

Melihat adanya kejanggalan, Kajari OKI Sumantri langsung memerintahkan Tim Intelijen untuk melakukan pengamanan. Sekitar pukul 13.30 WIB, Bobby Asia berhasil diamankan di Rumah Makan Saudagar, Kayuagung, tanpa perlawanan.

Setelah diamankan, Bobby Asia dibawa ke Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan untuk diperiksa lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan terungkap bahwa Bobby Asia bukanlah seorang jaksa, melainkan PNS aktif di Dinas PPP dan BKN Kabupaten Way Kanan, dengan pangkat III/d.

BACA JUGA:KAI Perkuat Sistem Persinyalan dan Telekomunikasi dengan Proteksi Petir

BACA JUGA:Penembakan di Sungai Jeruju OKI, Pengendara Tewas Ditembak Saat Naik Motor

Dari tangan pelaku, penyidik menyita sejumlah barang bukti, antara lain telepon genggam, KTP, kartu pegawai negeri sipil, KTA, name tag, serta satu set pakaian dinas (Gamjak) Kejaksaan.

“Saat ini, Bobby Asia masih dalam proses pemeriksaan untuk menentukan langkah hukum selanjutnya,” terang Totok.

Totok menegaskan bahwa Kejaksaan tidak akan mentolerir segala bentuk tindakan yang mencederai nama baik institusi penegak hukum. “Kami berkomitmen menjaga kepercayaan publik dan memastikan keadilan tetap tegak,” tegasnya.

Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap oknum yang mengatasnamakan jaksa atau aparat penegak hukum lainnya, serta segera melapor ke pihak berwenang apabila menemukan hal mencurigakan.

“Jangan mudah percaya kepada siapa pun yang mengaku dari institusi penegak hukum tanpa identitas resmi,” tutup Totok.

Kategori :