Keputusan ini bisa membuat masyarakat ragu untuk meliriknya, apalagi bila dibandingkan dengan produk lain yang sudah lebih populer.
Dengan kondisi tersebut, Suzuki Access 125 memang punya nilai plus di sisi ketangguhan dan desain depan yang cukup elegan.
Namun kekurangan di bagian belakang serta strategi harga yang dinilai tidak realistis menjadi tantangan besar.
BACA JUGA:Sriwijaya FC Kembali Gagal Amankan 3 Poin di Laga Kandang Usai Kalah 2-3 dari Persiraja
BACA JUGA:Dengan Konfigurasi Quad Stereo, Redmi Pad Pro menghadirkan Pengalaman Audio yang Imersif.
Pada akhirnya, perjuangan berat akan dialami tim penjualan Suzuki di Indonesia, karena mereka harus meyakinkan konsumen untuk membeli produk ini di tengah dominasi dua raksasa otomotif yang sudah lebih dulu menguasai pasar.
Kehadiran Access 125 bisa jadi awal kebangkitan Suzuki, tetapi apakah benar mampu "menghancurkan lawan" seperti harapan para fans, atau justru akan kembali tenggelam, semua itu bergantung pada penerimaan konsumen Indonesia dalam beberapa bulan mendatang.