Pangsit Ikan Palembang, Camilan Tradisional dengan Cita Rasa Istimewa

Kamis 25-09-2025,06:08 WIB
Reporter : Leni Marlina
Editor : Hanida Syafrina

Setelah kulit dan isi siap, saatnya merangkai pangsit.

BACA JUGA:Gegara Hendak Jual Mobil, Seorang Ibu Hampir Dibacok dan Anak Tangkis Serangan Ayah

BACA JUGA:Peringati Hari Tani Nasional, KPA Sumsel Sampaikan 5 Tuntutan kepada Gubernur Sumatera Selatan

Ambil selembar kulit pangsit, tekan perlahan agar permukaannya melebar, letakkan satu bulatan isi di ujung kulit pangsit.

Lipat kulit pangsit menjadi bentuk segitiga, kemudian rapatkan sisi-sisinya.

Satukan dua ujung segitiga ke arah tengah agar pangsit berbentuk rapi, ulangi hingga semua kulit dan isi habis.

Proses ini memang membutuhkan kesabaran, tetapi hasilnya sangat memuaskan karena bentuk pangsit akan terlihat cantik dan seragam.

Pangsit yang sudah terbentuk bisa langsung direbus, didihkan air dalam panci besar lalu masukkan pangsit tunggu hingga pangsit mengapung, yang menandakan pangsit sudah matang.

Selain direbus, pangsit juga bisa dikukus, cara ini membuat cita rasa ikan dan daging lebih terasa manis dan alami.

Kukusan pangsit biasanya disajikan dengan saus cocolan atau kuah kaldu, tergantung selera.

BACA JUGA:Pasar Murah Jadi Langkah Pengendalian Inflasi dan Stabilitas Pangan di Sumatera Selatan

BACA JUGA:Gegara Hendak Jual Mobil, Seorang Ibu Hampir Dibacok dan Anak Tangkis Serangan Ayah

Pangsit ikan Palembang memiliki keistimewaan karena bisa disajikan dalam berbagai cara:

Pangsit rebus atau kukus bisa dinikmati langsung dengan saus sambal, kecap, atau cuka.

Pangsit cocok dipadukan dengan kuah kaldu udang atau ayam yang hangat, mirip hidangan tekwan namun dengan isi berbeda.

Jika ingin tekstur renyah, pangsit bisa digoreng hingga keemasan. Bagian luar garing, sedangkan dalamnya tetap lembut dan gurih. 

Kategori :