BACA JUGA:Garansi Redmi Note dan Layanan Servis Xiaomi: Panduan Lengkap Bagi Pengguna
Begitu juga saat bermain game berat, batasi durasinya agar ponsel tidak mengalami panas berlebih yang bisa mempercepat degradasi baterai.
6. Matikan Fitur yang Tidak Digunakan
Bluetooth, GPS, NFC, dan data seluler adalah fitur yang sering dibiarkan aktif meski sedang tidak digunakan.
Padahal, fitur-fitur ini terus-menerus menggunakan daya baterai secara signifikan. Bijaklah dalam mengaktifkan fitur—nyalakan hanya saat diperlukan.
BACA JUGA:Redmi Note Teranyar Kini Dapat Penyegaran Sistem HyperOS
BACA JUGA:Benarkah Redmi Note Kini Bisa Rekam Video 4K di 60fps?
Selain itu, notifikasi dari aplikasi-aplikasi yang kurang penting juga bisa menjadi beban tambahan bagi daya baterai.
Anda bisa menonaktifkan notifikasi dari aplikasi tertentu melalui pengaturan ponsel untuk menghemat daya.
7. Lakukan Pemeriksaan Rutin Kesehatan Baterai
Redmi Note umumnya sudah dilengkapi dengan fitur manajemen daya yang dapat memberikan informasi seputar performa baterai.
BACA JUGA:Redmi Note Hadirkan Dual Speaker Setara Flagship, Audio Premium di Kelas Menengah
BACA JUGA:Redmi Note 13 Harga 1 Jutaan, Pesaing Berat di Segmen Entry-Level
Anda juga bisa memanfaatkan aplikasi pihak ketiga seperti AccuBattery atau CPU-Z untuk mengecek status baterai, suhu, dan konsumsi daya oleh aplikasi.
Dengan pemantauan rutin, Anda bisa lebih cepat mengetahui jika ada sesuatu yang tidak beres, misalnya suhu yang selalu tinggi atau konsumsi daya yang terlalu tinggi pada aplikasi tertentu.
8. Aktifkan Mode Hemat Daya Saat Dibutuhkan
Jika baterai mulai menipis dan Anda sedang tidak memiliki akses ke charger, aktifkan mode hemat daya (battery saver).
BACA JUGA:Redmi Note Series 2025 Hadir dengan Kamera 200MP: Revolusi Fotografi di Kelas Menengah
BACA JUGA:Laptop Lokal Bikin Geger! Harga Cuma Rp3 Jutaan?