1 buah tomat merah, potong-potong
BACA JUGA:Kue Suri Sehat — Cita Rasa Klasik Palembang dengan Sentuhan Lebih Bernutrisi
BACA JUGA:Jejak Percakapan ChatGPT Muncul di Google, Tapi OpenAI Sudah Bereskan Masalahnya
1 batang daun bawang, iris tipis
Garam, gula, dan penyedap rasa secukupnya
Minyak goreng secukupnya untuk menumis
Cara Membuat: Blender atau ulek bumbu seperti cabai, bawang, dan kemiri hingga halus.Panaskan sedikit minyak, tumis bumbu halus hingga harum dan matang.
Masukkan potongan tomat dan daun bawang ke dalam tumisan, aduk rata.Santan dimasukkan, diaduk, lalu dimasak sampai mendidih.Tuang irisan kambas dan ikan teri ke dalam santan, lalu masak hingga bumbu meresap.
BACA JUGA:Kue Suri Sehat — Cita Rasa Klasik Palembang dengan Sentuhan Lebih Bernutrisi
BACA JUGA:Kain Kawai Kanduk Khas OKU Selatan, Pikat Pengunjung Sriwijaya Expo 2025
Bumbui dengan garam, gula, dan penyedap sesuai selera.Rebus dengan api sedang Masak hingga kambas menjadi lunak dan bumbu meresap sempurna.
Setelah matang, angkat dan sajikan dalam keadaan hangat agar kelezatannya terasa maksimal.
Sayur Kambas khas Lintang bukan hanya sekadar masakan, tapi juga bagian dari identitas budaya masyarakat pedalaman Sumatera Selatan.
Meski kini mulai langka, keberadaan sayur ini tetap melekat dalam ingatan dan lidah warga yang merindukan cita rasa pahit, gurih, dan penuh nostalgia.
Jika Anda berkesempatan berkunjung ke Empat Lawang atau Pagaralam, sempatkanlah untuk mencicipi kuliner langka ini – mungkin pahit di lidah, tapi manis di kenangan.