PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Overthinking atau berpikir berlebihan adalah kecenderungan untuk terjebak dalam lingkaran pikiran negatif yang tak berujung.
Orang yang mengalami overthinking cenderung terus-menerus memikirkan suatu situasi, masalah, atau keputusan dengan berbagai kemungkinan dan konsekuensi yang mungkin terjadi. Sayangnya, overthinking tidak hanya membuang waktu, tetapi juga dapat berdampak negatif pada kesejahteraan mental dan emosional seseorang.
Overthinking adalah keadaan di mana seseorang terjebak dalam pola pikir berlebihan dan tak henti-hentinya memikirkan sesuatu dalam banyak detail yang tidak perlu. Individu yang mengalami overthinking sering kali merasa cemas, khawatir, dan kesulitan untuk melepaskan pikiran-pikiran yang membebani.
Mereka cenderung memperbesar masalah, mengantisipasi kemungkinan buruk, dan merasa sulit untuk membuat keputusan yang tegas. Beberapa sebab seseorang dapat menjadi overthinking yaitu :
BACA JUGA:Sering Muncul Pikiran Negatif, Ini Tips Agar Hidup lebih Tenang.
BACA JUGA:Ternyata Ini Cara Sederhana Mengatasi Beban Hidup, Dijamin Pikiran dan Hati Semakin Tenang
a. Ketakutan akan kegagalan
Orang-orang yang takut gagal cenderung memperbesar risiko dan konsekuensi negatif dari suatu situasi, yang memicu berpikir berlebihan.
b. Perfectionisme
Standar yang sangat tinggi dan dorongan untuk mencapai kesempurnaan dapat memicu overthinking karena individu sering kali terjebak dalam analisis berlebihan untuk mencapai hasil yang sempurna.
BACA JUGA:Ingin Bahagia Tanpa Beban, Coba Cara Hidup Tanpa Hutang Berikut Ini!
BACA JUGA:Beban Hidup Finansial Semakin Memburuk? Ini Solusinya
c. Pengalaman masa lalu yang buruk
Trauma atau pengalaman negatif di masa lalu dapat membuat seseorang terus-menerus memikirkan kemungkinan-kemungkinan negatif di masa depan.
d. Kekhawatiran tentang penilaian orang lain