Soal lapangan rumput juga dikeluhkan pemain ari Real Madrid, Jude Bellingham.
Gelandang muda Inggris itu menyebut kondisi lapangan membuat pertandingan terasa lebih berat dan mengganggu permainan tim.
Kritik terhadap penyelenggaraan turnamen pun mulai bermunculan.
BACA JUGA:Transmisi Baru Chery C5 DCT 6-Percepatan: Perpindahan Gigi Kini Lebih Halus dan Responsif
BACA JUGA:DLH Kabupaten PALI akan Menambah Armada Angkutan Sampah
Beberapa pelatih menilai FIFA kurang memperhatikan standar kualitas venue dalam menyelenggarakan ajang sebesar Club World Cup, yang sejatinya menjadi ajang unjuk kekuatan antarklub terbaik dunia.
Walau demikian, Enrique tetap menekankan bahwa fokus utama PSG adalah tampil maksimal dalam setiap pertandingan, dan menjaga kondisi fisik pemain di tengah cuaca panas serta permukaan lapangan yang tak ideal.
“Terlepas dari semua itu, saya tetap bangga dengan bagaimana tim ini mengatasi berbagai tantangan.
Kami lolos dari fase grup dengan baik, dan sekarang harus bersiap menghadapi Inter Miami yang memiliki Lionel Messi,” ujar Enrique.
BACA JUGA:Fitur AI Baru Perplexity: Begini Cara Menggunakannya Secara Maksimal
BACA JUGA:Transmisi Baru Chery C5 DCT 6-Percepatan: Perpindahan Gigi Kini Lebih Halus dan Responsif
Laga antara PSG dan Inter Miami akan menjadi sorotan besar, mengingat Messi akan menghadapi mantan klubnya dalam duel yang penuh emosi.
Meski banyak yang menantikan pertemuan itu, Enrique menegaskan bahwa persiapan teknis dan pemulihan pemain tetap menjadi prioritas utama tim.
“Pertandingan melawan Inter akan penuh emosi, tapi kami harus tetap profesional dan fokus. Kami ingin melangkah sejauh mungkin dan membawa pulang trofi ini ke Paris,” tutupnya.
Dengan keluhan dari sejumlah pihak mengenai fasilitas dan kondisi lapangan, sorotan kini tertuju pada FIFA untuk segera memperbaiki mutu penyelenggaraan turnamen ini.
Jika tidak, Club World Cup bisa kehilangan kredibilitasnya di mata para pemain, pelatih, dan penggemar sepak bola dunia.