Toyota Siapkan Kejutan Model Baru di Pameran Otomotif GIIAS 2025

Jumat 13-06-2025,15:18 WIB
Reporter : ryan kusuma
Editor : Hanida Syafrina

PALTV.CO.ID,- Perusahaan otomotif ternama asal Jepang, PT Toyota Astra Motor (TAM), memberikan indikasi kuat bahwa mereka akan memperkenalkan kendaraan model baru.

Rencanannya peluncuran model baru Toyota ini akan dipamerkan pada ajang pameran otomotif terbesar di Indonesia, Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.

Event akbar tersebut dijadwalkan berlangsung pada tanggal 24 Juli hingga 3 Agustus 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang.

Menurut Direktur Pemasaran PT TAM, Jap Ernando Demily, kehadiran GIIAS 2025 di tengah tren penurunan penjualan mobil nasional justru membawa harapan baru bagi para pelaku industri otomotif.

BACA JUGA:Kepulangan Perdana Debarkasi Palembang, Jemaah Cerita Perjuangan Haji

BACA JUGA:Gatang Kenari, Kuliner Khas Maluku dari Kepiting Kelapa yang Unik dan Lezat

Ia menilai bahwa pameran otomotif tahunan berskala internasional seperti GIIAS memiliki peran penting dalam menggerakkan kembali roda industri yang tengah mengalami perlambatan.

Pameran GIIAS tahun ini sangat penting. Meskipun pasar dan kondisi ekonomi masih belum terlalu bergairah.

''Event seperti ini bisa menjadi salah satu momentum untuk membangkitkan kembali minat pasar terhadap produk otomotif,” ujar Ernando dalam pernyataannya yang dikutip pada Kamis, 12 Juni 2025.

Tren Penurunan Pasar Otomotif Nasional

BACA JUGA:HP 1 Jutaan yang Bisa Dipakai Edit Video, Ini Pilihan Terbaik untuk Kreator Pemula!

BACA JUGA:Punya Ponsel Galaxy? Samsung Kasih Tips Agar HP Tahan Lama

Data yang dirilis oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencerminkan situasi pasar yang cukup menantang.

Sepanjang periode Januari hingga Mei 2025, penjualan mobil dari sisi distribusi pabrik ke dealer (wholesales) mengalami penurunan sebesar 5,5 persen secara tahunan (year-on-year/yoy). 

Di sisi lain, penjualan ritel yang mencerminkan penyerapan pasar oleh konsumen juga mengalami penurunan lebih tajam, yakni sebesar 9,2 persen.

Kategori :