PALTV.CO.ID- Kompetisi di segmen ponsel kelas pemula semakin memanas pada tahun 2025. Meskipun dilepas ke pasar dengan banderol mulai dari satu jutaan rupiah, perangkat pintar entry-level sekarang tampil semakin canggih.
Berbagai pabrikan berlomba menghadirkan terobosan terbaru demi menarik minat konsumen yang semakin teliti dalam memilih perangkat.
Salah satu daya tarik utama ponsel murah masa kini adalah penggunaan layar lebar dengan refresh rate tinggi.
Jika dahulu panel dengan kecepatan refresh 90Hz hanya hadir di perangkat menengah ke atas, kini spesifikasi tersebut bisa ditemukan pada smartphone murah dengan layar berukuran sekitar 6,5 inci beresolusi HD+.
Ini memberikan pengalaman visual yang lebih nyaman, baik saat berselancar di media sosial maupun saat bermain gim ringan.
BACA JUGA:Cuma 1 Jutaan! HP Baterai Awet & RAM Gede Ini Bikin Ngiler di Juni 2025
BACA JUGA:Koalisi Desak Presiden Prabowo Bongkar Dugaan Korupsi Batubara di PLN EPI
Sektor kamera juga mengalami transformasi besar. Beberapa ponsel murah kini sudah membawa sensor utama beresolusi tinggi, seperti 50MP, yang didukung teknologi kecerdasan buatan (AI).
Teknologi ini memungkinkan pengenalan skenario secara otomatis serta pengambilan gambar dalam kondisi minim cahaya dengan lebih baik. Walau belum bisa menandingi kualitas flagship, hasil fotonya sudah lebih dari cukup untuk diunggah ke Instagram atau TikTok.
Kapasitas baterai besar kini telah menjadi fitur standar. Banyak ponsel satu jutaan yang dibekali baterai 5.000 mAh yang mampu bertahan hingga dua hari untuk pemakaian wajar.
Beberapa di antaranya bahkan mendukung teknologi pengisian cepat 18W, sehingga pengguna tidak perlu menunggu lama saat mengisi ulang daya.
Fitur Andalan di HP 1 Jutaan Tahun 2025, Makin Canggih Meski Murah--Foto: id.infinixmobility.com
Menariknya, sebagian model terbaru telah menggunakan sistem operasi Android 14 Go Edition.
Sistem ini dirancang untuk memberikan kinerja optimal pada perangkat dengan spesifikasi terbatas, misalnya dengan RAM 3GB atau 4GB.
Kolaborasi antara Google dan para produsen berhasil menghadirkan pengalaman pengguna yang tetap lancar tanpa mengorbankan efisiensi daya.