Bagian belakang ponsel didominasi bahan kaca, dengan frame metal yang memberi kesan premium dan kokoh.
Tak hanya itu, ponsel ini juga mengantongi sertifikasi IP68 yang artinya tahan air dan debu.
Dengan bobot hanya sekitar 200 gram, perangkat ini tetap nyaman digenggam meski digunakan dalam waktu lama.
BACA JUGA:Pemuda Kehilangan Sepeda Motor Saat Makan Bersama Pacar di Kafe
BACA JUGA:Peran Nyata BRI Dorong Urban Farming dan Pemberdayaan Perempuan Raih Pengakuan
Ponsel ini diproyeksikan sebagai rival kuat Infinix GT30 Pro dan Poco X7 Pro di segmen menengah, Daya saingnya diperkuat oleh layar LTPO OLED 6,78 inci dengan refresh rate hingga 144Hz dan tingkat kecerahan 2000 nits.
Tak hanya responsif, layar tersebut juga mendukung Dolby Vision, HDR10+, dan Widevine L1.
Pengalaman visualnya pun bisa diibaratkan seperti bioskop mini di genggaman pengguna.
"Spek layarnya luar biasa. Nonton Netflix atau main game pasti mantap banget," ucap Rendi (30), seorang konten kreator di Bandung yang sering mereview gadget.
BACA JUGA:Jelang Idul Adha Jadi Berkah Petani Cabai di OKU Timur
BACA JUGA:Tangis SY: Disiram Air Keras, Suami Masih Bebas
Untuk dapur pacu, Tecno Pova 7 Ultra didukung RAM 12 GB dengan memori internal 256 GB atau 512 GB.
Keduanya menggunakan teknologi terbaru, LPDDR5X dan UFS 3.1, yang menawarkan kecepatan baca-tulis lebih baik dari generasi sebelumnya.
Dalam pengujian AnTuTu, skor perangkat ini tembus angka 1,5 juta poin. Ini menjadikannya setara dengan beberapa ponsel flagship, meski harga yang ditawarkan lebih terjangkau.
Sektor perangkat lunak juga menjadi perhatian utama. Tecno Pova 7 Ultra akan hadir dengan sistem operasi Android 15 yang dikustomisasi menggunakan antarmuka HiOS terbaru dari Tekno.
BACA JUGA:Peran Nyata BRI Dorong Urban Farming dan Pemberdayaan Perempuan Raih Pengakuan