Tipe menengah, yaitu V Hybrid, ditawarkan mulai dari Rp528,8 juta. Adapun versi tertinggi dengan tambahan aksesoris Modellista dipasarkan seharga Rp538,7 juta.
BACA JUGA:Diam-Diam Punya Amalan Khusus, Hercules Kini Sukses Jadi Pengusaha dan Dermawan
BACA JUGA:Motor Dicemplungin ke Kali, Ditabrak Mobil, Ditiban Forklif, Tapi Masih Gagal Laku?
Jika dibandingkan, maka harga tertinggi Tiggo 8 CSH masih lebih murah daripada tipe dasar Innova Zenix.
Dari sisi keunggulan harga, jelas Tiggo 8 CSH tampil lebih kompetitif.
Dengan spesifikasi yang ditawarkan, mobil ini memberikan nilai tambah yang menarik, terutama bagi pembeli yang mempertimbangkan efisiensi dan fitur modern.
Namun, bagaimana performa dari kedua kendaraan ini saat dibandingkan di atas kertas?
BACA JUGA:PLN UID S2JB Gerak Cepat Pulihkan Listrik di Sungai Penuh Pasca Robohnya Tower Transmisi
Chery Tiggo 8 CSH ditenagai oleh mesin bensin 1.5 liter turbo yang dipadukan dengan dua motor listrik.
Sistem hybrid canggih yang mereka namakan "Chery Super Hybrid" memungkinkan kendaraan ini menghasilkan tenaga gabungan sebesar 243 PS dan torsi puncak 215 Nm.
Daya ini disalurkan melalui transmisi khusus 1DHT (Dedicated Hybrid Transmission) yang dirancang agar perpindahan tenaga terasa halus dan responsif.
Teknologi hybrid Chery memungkinkan mobil untuk berjalan hanya dengan tenaga listrik dalam kecepatan rendah, sehingga memberikan sensasi berkendara yang tenang dan mirip seperti mobil listrik murni (EV).
BACA JUGA:GTA 6: Revolusi Baru dalam Industri Game yang Akan Mengubah Segalanya?
BACA JUGA:Diam-Diam Punya Amalan Khusus, Hercules Kini Sukses Jadi Pengusaha dan Dermawan
Ini tentu menjadi nilai tambah, terutama di kondisi lalu lintas perkotaan yang padat dan sering membuat mobil melaju lambat.
Sebaliknya, Toyota Innova Zenix Hybrid memadukan mesin bensin 2.0 liter dengan motor listrik. Kombinasi keduanya menghasilkan tenaga sekitar 186 PS dan menggunakan sistem transmisi e-CVT.