Mobil Listrik di Indonesia Diprediksi Tembus 100.000 Unit Tahun Ini

Selasa 29-04-2025,15:10 WIB
Reporter : said prakata
Editor : Hanida Syafrina

BACA JUGA:Sinergi Pembangunan, Kanwil Kemenkum Sumsel Hadir di Musrenbang Sumsel 2025

Sekarang pilihan mobil listrik jauh lebih beragam, harga juga lebih kompetitif. Ini membuat kendaraan listrik lebih accessible untuk lebih banyak orang," kata Doni.

Ia juga menyoroti pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur pendukung dan konsistensi kebijakan pemerintah dalam mendukung ekosistem kendaraan listrik.

Sementara itu, di tingkat industri, semakin banyak produsen otomotif global yang menyatakan komitmen mereka untuk mengembangkan dan memproduksi kendaraan listrik di Indonesia.

Beberapa pabrik bahkan telah mulai memproduksi model listrik secara lokal, menandai keseriusan mereka dalam mendukung pertumbuhan pasar domestik sekaligus menjadikan Indonesia sebagai basis ekspor ke negara lain.

BACA JUGA:Inovasi Pelayanan! Kemenkum Kolaborasi dengan BPJS Kesehatan untuk Jaminan Hukum dan Kesehatan

BACA JUGA:KAI Divre III Palembang Raih Penghargaan Bergengsi dari Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan

Dengan momentum ini, Indonesia kini berada di jalur yang tepat untuk membangun ekosistem kendaraan listrik yang kuat, mulai dari hulu hingga hilir.

Dengan sumber daya alam seperti nikel yang melimpah — bahan utama baterai kendaraan listrik — posisi Indonesia dalam peta industri global kendaraan listrik semakin strategis.

Melihat perkembangan positif ini, tidak berlebihan jika banyak pihak berharap Indonesia bisa segera menjadi salah satu pemain besar di industri kendaraan listrik dunia.

Target penjualan 100.000 unit tahun ini hanyalah permulaan menuju transformasi besar di sektor transportasi nasional.

BACA JUGA:Semarak Hari Bakti Pemasyarakatan 2025, Kemenkum Sumsel Hadir dan Berpartisipasi

Dengan kolaborasi erat antara pemerintah, industri, dan masyarakat, era kendaraan listrik di Indonesia benar-benar tinggal selangkah lagi menjadi kenyataan.

Kategori :