PALTV.CO.ID,- Banyak pemilik kendaraan sering mengabaikan kebiasaan memanaskan mesin mobil, terutama jika jarang digunakan.
Padahal, membiarkan mesin mobil terlalu lama tanpa dipanaskan dapat menyebabkan berbagai masalah yang berisiko merusak komponen kendaraan. Berikut adalah beberapa dampak mengerikan jika mesin mobil jarang dipanaskan.
1. Oli Mesin Tidak Tersebar dengan Baik
Oli mesin berfungsi sebagai pelumas yang mengurangi gesekan antar komponen di dalam mesin. Jika mobil tidak dipanaskan dalam waktu lama, oli akan mengendap di dasar mesin dan tidak tersebar dengan optimal.
BACA JUGA:AirPods Akan Punya Fitur Penerjemah Percakapan, Apa Saja Keunggulannya?
BACA JUGA:All New Toyota Hilux Rangga, Ternyata Bisa Jadi Pilihan yang Tangguh, Irit, dan Andal untuk Usaha
Akibatnya, ketika mesin dinyalakan setelah lama tidak digunakan, komponen mesin akan bekerja dalam kondisi kering, meningkatkan risiko aus dan kerusakan.
2. Aki Mobil Bisa Melemah atau Soak
Aki mobil berfungsi sebagai sumber listrik utama untuk menghidupkan mesin dan komponen lainnya. Jika mesin tidak dinyalakan dalam waktu lama, daya aki akan terus berkurang karena tetap menyuplai energi ke sistem elektronik mobil.
Jika dibiarkan terlalu lama, aki bisa kehilangan daya sepenuhnya, sehingga mobil sulit atau bahkan tidak bisa dinyalakan.
BACA JUGA:BRI Berdayakan UMKM Papua Global Spices Hingga Eksis di Pasar Internasional
BACA JUGA:Kipaw, Kue Tradisional Palembang yang Hanya Muncul Saat Ramadan – Kenapa Begitu Spesial?
3. Karat pada Komponen Mesin
Ketika mesin mobil jarang dipanaskan, terutama dalam kondisi lembap, risiko karat pada komponen mesin menjadi lebih tinggi.
Kondensasi yang terbentuk di dalam mesin dapat menyebabkan korosi pada bagian tertentu, seperti blok mesin dan sistem knalpot. Jika karat sudah menyebar, komponen mesin bisa mengalami kerusakan permanen dan membutuhkan biaya perbaikan yang besar.