Mobil listrik dirancang untuk menghadapi genangan air ringan, namun jika harus melaju melalui banjir yang dalam, risiko kerusakan tetap ada.
BACA JUGA:Ratu Dewa Minta Gedung SDN 158 Palembang Dibangun Ulang
BACA JUGA:BRI Peduli Banjir Jabodetabek, Aksi Cepat untuk Ringankan Beban Warga Terdampak Banjir
Air yang sangat tinggi dapat masuk melalui celah atau lubang kecil dan menyebabkan kerusakan pada komponen mekanis atau elektronik yang mungkin tidak sepenuhnya tertutup.
Selain itu, performa kendaraan secara keseluruhan bisa terganggu ketika mobil harus melewati banjir ekstrem.
Walaupun baterai dan sistem kontrol terlindungi, komponen lain seperti suspensi, rem, dan roda tetap rentan terhadap kerusakan jika air terendam terlalu tinggi.
kendaraan listrik memiliki desain yang lebih tahan air dibanding mobil konvensional,--Freepik.com
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk tidak mencoba menaklukkan genangan air yang terlalu dalam.
BACA JUGA:Ratu Dewa Minta Gedung SDN 158 Palembang Dibangun Ulang
BACA JUGA:BRI Peduli Banjir Jabodetabek, Aksi Cepat untuk Ringankan Beban Warga Terdampak Banjir
Tips Aman Berkendara Saat Menghadapi Banjir
Cek Kedalaman Genangan:
Sebelum memutuskan untuk melewati banjir, pastikan untuk memeriksa kedalamannya. Jika genangan air melebihi batas yang aman (idealnya, setengah tinggi roda), sebaiknya hindari melintas dan cari rute alternatif.
Gunakan Mode Berkendara yang Tepat:
BACA JUGA:Ratu Dewa Minta Gedung SDN 158 Palembang Dibangun Ulang
BACA JUGA:BRI Peduli Banjir Jabodetabek, Aksi Cepat untuk Ringankan Beban Warga Terdampak Banjir