Tahun 2008 menjadi titik balik bagi BYD ketika perusahaan investasi Berkshire Hathaway milik Warren Buffett mengakuisisi 10% saham BYD senilai 232 juta dolar AS.
BACA JUGA:Etnis Tionghoa Kampung Kapitan 7 Ulu, Lestarikan Tradisi Sedekah Ruah Dan Sedekah Kampung
BACA JUGA: Suzuki Composite Electrochemical Material (SCEM) jadikan Motor Suzuki Superior
Investasi ini tidak hanya memberikan kredibilitas tinggi bagi BYD, tetapi juga mempercepat pengembangan teknologi kendaraan listriknya.
Pada tahun 2009, BYD meluncurkan bus listrik K9, yang kemudian menjadi salah satu model bus listrik paling sukses di dunia.
Keberhasilan ini didorong oleh kebijakan berbagai negara, khususnya di Eropa, yang mulai beralih ke transportasi ramah lingkungan guna mengurangi emisi karbon.
Inovasi dan Keunggulan Teknologi
BACA JUGA:Apple Meluncurkan iPad Air M3 dan iPad Entry-Level dengan Chip A16
BACA JUGA:Nyetir Tanpa Pegal! Tips Atur Posisi Kursi Pengemudi yang Tepat
Salah satu faktor utama yang mendorong kesuksesan BYD adalah inovasi dalam teknologi baterai.
Pada tahun 2020, BYD memperkenalkan Blade Battery, baterai lithium iron phosphate (LFP) yang menawarkan keamanan lebih tinggi dan umur pakai lebih lama dibandingkan baterai lithium-ion konvensional.
Inovasi ini memberikan solusi atas kekhawatiran konsumen terkait keamanan baterai kendaraan listrik.
BYD juga memperluas lini produknya dengan meluncurkan berbagai model kendaraan listrik, termasuk mobil sedan, SUV, dan taksi listrik.
BACA JUGA:Etnis Tionghoa Kampung Kapitan 7 Ulu, Lestarikan Tradisi Sedekah Ruah Dan Sedekah Kampung
BACA JUGA: Suzuki Composite Electrochemical Material (SCEM) jadikan Motor Suzuki Superior
Pada tahun 2015, perusahaan ini memperkenalkan SUV plug-in hybrid bernama Tang, yang menjadi salah satu SUV listrik terlaris di Tiongkok.