PALEMBANG, PALTV.CO.ID– Ribuan masyarakat dari berbagai latar belakang turut memeriahkan
Puncak perayaan Cap Go Meh yang berlangsung di Pulau Kemaro, Palembang, Sumatera Selatan, pada 10-11 Februari 2025.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang ibadah bagi umat Tionghoa, tetapi juga menjadi destinasi wisata budaya bagi masyarakat umum. Senin, (10/2/2025)
Dari pantauan di lokasi, terlihat pengunjung datang silih berganti, memenuhi pulau yang berada di tengah Sungai Musi tersebut. Bahkan hingga larut malam, antusiasme masyarakat tetap tinggi.
BACA JUGA:Lolos dari Jurang Degradasi, Pelatih SFC Hendri Susilo: Semua Berkat Kerja Keras Pemain!
BACA JUGA:Mission: Impossible – The Final Reckoning Hadir dengan Nostalgia dan Aksi Spektakuler!
Beragam hiburan turut disajikan untuk menyambut para wisatawan. Di sekitar area Pagoda, atraksi barongsai menarik perhatian banyak pengunjung.
Selain itu, puluhan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memanfaatkan momentum ini untuk berjualan berbagai kuliner khas, minuman, serta suvenir.
Sementara itu, ratusan umat Tionghoa tampak khusyuk menjalankan ibadah di Kelenteng Hok Tjing Rio.
Salah seorang pengunjung, Yeni, mengungkapkan bahwa dirinya selalu datang setiap tahun untuk merayakan Cap Go Meh.
Ribuan masyarakat dari berbagai latar belakang turut memeriahkan puncak perayaan Cap Go Meh yang berlangsung di Pulau Kemaro, Palembang, Sumatera Selatan, pada 10-11 Februari 2025.-Foto/Luthfi-PALTV
"Datang ke sini untuk beribadah, karena ini momen penting bagi kami. Saya sudah terbiasa merayakan Cap Go Meh di Pulau Kemaro," katanya.
Pengunjung, Yeni-Foto/Luthfi-PALTV
Yeni yang datang bersama suami dan anaknya sejak pukul 19.00 WIB mengatakan, meskipun prosesi
Sembahyang telah selesai, mereka tetap memilih bertahan untuk menyaksikan acara puncak yang berlangsung pada pergantian hari.