PALTV.CO.ID- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang terus berupaya mengelola aset negara secara optimal demi memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Salah satu langkah yang tengah dilakukan adalah penertiban lahan KAI di Km.395+870 hingga Km.396+070 Emplasemen Stasiun Muara Enim.
Lahan ini akan digunakan untuk pembangunan TK Yayasan Wanita Kereta Api (YWKA) yang direlokasi
serta mendukung rencana pembangunan flyover di perlintasan sebidang JPL No. 123 Jalan Jenderal Sudirman.
BACA JUGA:Aturan Baru! Pemerintah Sumsel Tindak Tegas Angkutan Batu Bara Nakal
BACA JUGA:Workshop Public Speaking Asah Keterampilan Peserta Didik SMK Negeri 1 Muara Enim
Aset Milik Negara untuk Kepentingan Masyarakat
Manager Humas KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, menjelaskan bahwa lahan yang saat ini
ditertibkan merupakan aset resmi KAI berdasarkan Grondkaart nomor 01 tahun 1913, yaitu peta tanah warisan pemerintah Hindia Belanda yang masih berlaku hingga kini.
"Lahan tersebut adalah aset negara yang diamanahkan kepada KAI untuk dikelola dengan baik agar memberikan manfaat optimal bagi negara dan masyarakat," ujar Aida.
Pembangunan TK YWKA & Flyover Demi Kemajuan Daerah
Pembangunan TK YWKA Muara Enim bertujuan memberikan fasilitas pendidikan bagi masyarakat sekitar.
Aida Suryanti, Manager Humas KAI Divre III Palembang, Kamis (13/6/2024).-Ekky Saputra-PALTV
TK ini telah lama menjadi bagian dari perkembangan pendidikan usia dini di Kabupaten Muara Enim. Selain itu, rencana pembangunan flyover di perlintasan JPL No. 123 Jalan Jenderal Sudirman diharapkan
dapat meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api dan pengguna jalan, sekaligus mengurangi kemacetan lalu lintas di wilayah tersebut.