PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Alih-alih berbelanja di Pasar 16 Ilir, Palembang, Nurlela (43), warga Kopral Urif Lorong Kesuma Bangsa, Kecamatan Plaju, justru harus kehilangan motor kesayangannya. Kejadian ini terjadi pada Minggu (2/2/2025) sore, sekitar pukul 16.13 WIB.
Nurlela yang ditemani suaminya, langsung melaporkan peristiwa ini ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Polrestabes Palembang, pada Senin (3/2/2025), berharap motor miliknya bisa kembali dan pelaku dapat segera ditangkap.
Kepada petugas piket pengaduan, Nurlela menceritakan kronologi kejadian. Ia datang ke Pasar 16 Ilir untuk berbelanja dan memarkirkan motornya dengan terkunci stang. "Saya kunci stang dan masuk ke dalam pasar untuk berbelanja," ungkapnya.
Namun, saat kembali dari berbelanja, ia terkejut melihat motor N Max warna hijau dengan nomor polisi BG 4091 ADL tersebut sudah tidak ada di tempat parkir.
BACA JUGA:Sidang Dugaan Korupsi Pengelolaan Batubara PT. Bukit Asam, Saksi Ungkap Beli Hanya Dengan Budiman
Laporan Korban diterma SPKT Polrestabes Palembang, membenarkan adanya laporan korban.--Foto : Suryadi - PALTV
"Panik, saya menuju parkiran dan motor saya sudah tidak ada," katanya.
Ia pun sempat menanyakan kepada tukang parkir yang ada di sekitar lokasi, namun tidak ada yang mengetahui keberadaan motor tersebut. "Mereka tidak tahu apa-apa," tuturnya.
Akibat kejadian tersebut, Nurlela harus rela kehilangan motor yang masih dalam cicilan, baru dibayar 5 bulan. "Saya tidak terima, motor itu masih kredit," tambahnya.
Sementara itu, AKP Hery, Kepala SPKT Polrestabes Palembang, membenarkan adanya laporan korban. "Laporan sudah diterima dan akan segera ditindaklanjuti oleh Satreskrim Polrestabes Palembang, Unit Ranmor, untuk melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku," tutupnya.