PALEMBANG, PALTV.CO.ID– Kendati peristiwa kecelakaan kerja yang membuat salah seorang Pekerja Magang asal Kota Palembang meninggal dunia di Jepang masih membekas.
Namun, sebagai upaya mengurangi pengangguran di kota Palembang yang masih di angka 6,9 persen.
Pihak Pemerintah kota (Pemkot) Palembang melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker), tetap mengupayakan untuk pengiriman tenaga kerja ke luar negeri, khususnya ke Jepang pada tahun 2025 ini.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan kota Palembang, Rediyan Deddy Umrien menerangkan, saat ini minat warga Palembang untuk bekerja ke luar negeri khususnya ke Jepang cukup tinggi.
BACA JUGA:Mengapa Drone Jadi Andalan? Ini 7 Manfaatnya dalam Kehidupan!
BACA JUGA:Toyota Land Cruiser! SUV Tangguh yang Bikin Defender Ketar-Ketir, Tapi Layak untuk Harian?
Hingga akhir Januari tahun 2025 ini, setidaknya sudah ada sekitar 23 orang yang menandatangi kontrak, dan direncanakan ada tambahan 7 orang lagi yang saat ini kontraknya masih dalam proses.
“kita kemarin sudah melayani penandatanganan kontrak kurang lebih 23 orang ya. Masih menunggu sekitar 7 orang lagi yang masih dalam proses kontrak untuk berangkat ke Jepang.” Kata Kepala Disnaker Kota Palembang.
Setelah para pelamar kerja diberangkatkan ke Jepang, nantinya recruitment akan kembali dibuka pada bulan Juni 2025.
Pemkot Palembang sendiri menargetkan sebnayak-banyaknya mengirim pekerja ke Jempang, namun seleksi yang ada cukup ketat.
Pihak Pemerintah kota (Pemkot) Palembang melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker), tetap mengupayakan untuk pengiriman tenaga kerja ke luar negeri, khususnya ke Jepang pada tahun 2025 ini.-Foto/Sandy Pratama-PALTV
“InsyaAllah kita akan membuka recruitment lagi di bulan Juni 2025. Target kita sebanyak-banyaknya
memberangkatkan tahun ini, namun karena seleksi yang cukup ketat dan melibatkan beberapa instansi , jadi tetap kita upayakan.” Lanjutnya.
Ditambahkan Rediyan Deddy Umrien. Untuk peristiwa kecelakaan yang menyebabkan pekerja magang
asal palembang meninggal dunia di Jepang, murni karena kecelakaan, dan sebenarnya untuk keamanan kerja sudah terbilang sangat aman.