Standarisasi Pengisian Daya USB Type-C Mulai Berlaku di Uni Eropa, Laptop Diwajibkan Pada 2026

Kamis 09-01-2025,15:36 WIB
Reporter : Johanes
Editor : Abidin Riwanto

perangkat dari merek yang berbeda. Dengan demikian, kebutuhan membawa banyak kabel pengisi daya saat bepergian dapat dikurangi.  

2. Pengurangan Limbah Elektronik  

Limbah elektronik menjadi salah satu masalah besar di Eropa, dengan produksi sekitar 11.000 ton setiap tahun.

Dengan standarisasi pengisian daya, jumlah pengisi daya yang tidak digunakan dapat diminimalkan, sehingga limbah elektronik berkurang secara signifikan.  


Standarisasi Pengisian Daya USB Type-C Mulai Berlaku di Uni Eropa-freepik-freepik

3. Efisiensi Biaya

Pengguna dapat menghemat biaya hingga 250 juta euro per tahun karena tidak perlu membeli pengisi daya tambahan yang tidak sesuai.  

4. Pengembangan Teknologi Pengisian Cepat

Aturan ini mendorong percepatan pengembangan teknologi pengisian daya cepat, sekaligus memastikan bahwa semua perangkat kompatibel dengan pengisi daya serupa tanpa mengurangi efisiensi.

Perkembangan Teknologi  

Thierry Breton, Komisaris Uni Eropa yang bertanggung jawab atas Pasar Internal, menyatakan bahwa kebijakan ini mencerminkan komitmen politik yang kuat dari negara-negara anggota Uni Eropa.

Ia menambahkan, kebijakan ini memungkinkan teknologi baru, seperti pengisian daya nirkabel, berkembang tanpa menciptakan fragmentasi pasar atau merugikan konsumen.  

Uni Eropa berharap standarisasi pengisian daya ini akan menjadi tonggak baru dalam pengelolaan limbah elektronik sekaligus memperkuat inovasi teknologi di pasar global.

Dengan diberlakukannya aturan ini, Uni Eropa menunjukkan kepemimpinannya dalam menciptakan regulasi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.  

Kewajiban penggunaan USB Type-C untuk laptop pada 2026 menjadi langkah lanjutan yang

memperluas cakupan aturan ini, memberikan waktu lebih bagi produsen untuk menyesuaikan perangkat mereka.

Kategori :