PALTV.CO.ID,- Radiator coolant atau yang sering disebut air radiator, adalah cairan vital dalam sistem pendingin mesin kendaraan.
Tidak hanya berfungsi seperti air biasa, coolant dirancang untuk menjaga suhu mesin tetap stabil sekaligus mencegah overheat yang dapat merusak mesin.
Sebagai elemen utama dalam radiator, coolant bekerja dengan menyerap panas dari mesin dan melepaskannya ke udara luar.
Coolant adalah cairan yang diformulasikan secara khusus untuk menjaga suhu mesin kendaraan tetap optimal.
BACA JUGA:Kenapa Ban Truk Sangat Banyak? Ini Dia Jawabannya!
BACA JUGA:Yamaha Aerox Alpha Skuter Sport Generasi Baru dengan Fitur dan Performa Superior
Berbeda dengan air biasa, coolant memiliki kemampuan lebih baik dalam menyerap panas dan mencegah kerusakan pada mesin, seperti overheat.
Cairan ini juga membantu mencegah pembekuan mesin saat suhu dingin ekstrem.
Radiator coolant umumnya terdiri dari campuran air demineral, ethylene glycol atau propylene glycol, serta inhibitor korosi untuk melindungi komponen logam dari karat.
Dengan titik didih yang lebih tinggi dibandingkan air biasa, coolant lebih efektif menjaga stabilitas suhu mesin.
BACA JUGA:Berbagai Jenis Cokelat untuk Kreasi Camilan yang Menggugah Selera
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Geely EX5: Mobil Listrik yang Siap Dijual Tahun Depan
Fungsi tambahannya, seperti mencegah pembentukan busa dan pewarnaan cairan, memberikan keunggulan lain dalam penggunaan coolant dibandingkan air biasa.
Jenis Coolant
Coolant hadir dalam beberapa jenis dengan teknologi berbeda: