Buket bunga imitasi: Rp45.000 – Rp55.000
Buket bunga segar: Rp100.000 – Rp500.000
Dengan estimasi penghasilan harian Rp5.000.000, bisnis florist dapat menghasilkan omzet hingga Rp150.000.000 per bulan. Dalam waktu satu bulan, Anda sudah bisa mencapai titik impas (break even point), dan setahun kemudian, keuntungan kotor yang Anda raih bisa mencapai Rp18.000.000.000.
BACA JUGA:Mengapa Mobil Prancis Kurang Diminati di Indonesia?
BACA JUGA:Bebas Khawatir Baterai Habis! Power Bank Jumbo Jawabannya
Untuk memastikan bisnis florist Anda sukses dan bertahan di tengah persaingan, berikut beberapa tips promosi yang bisa Anda terapkan:
Ciptakan Brand atau Identitas Toko Nama dan logo toko bunga yang unik akan memudahkan pelanggan mengingat usaha Anda. Pastikan nama toko mencerminkan produk dan layanan yang Anda tawarkan.
Optimalkan Pemasaran Digital Gunakan media sosial sebagai platform utama untuk mempromosikan produk. Postingan visual yang menarik, lengkap dengan deskripsi produk, dapat menarik perhatian calon pelanggan.
Tingkatkan Keterampilan Merangkai Bunga Keahlian merangkai bunga menjadi nilai utama dalam bisnis ini. Pelanggan akan lebih percaya pada toko Anda jika hasil rangkaiannya indah dan rapi.
BACA JUGA:Bebas Khawatir Baterai Habis! Power Bank Jumbo Jawabannya
BACA JUGA:BMW M235 Gran Coupe 2025: Mobil Mewah dengan Harga Tinggi, Tapi Apa Layak Dibeli?
Lakukan After-Sales Service Jaga hubungan baik dengan pelanggan setelah transaksi selesai. Tanyakan kepuasan mereka dan ajak mereka memberikan ulasan positif atau merekomendasikan toko Anda kepada teman.
Bisnis florist adalah peluang usaha yang menjanjikan jika dikelola dengan perencanaan yang matang dan promosi yang efektif.
Dengan modal kecil dan dedikasi tinggi, Anda bisa membangun bisnis yang tidak hanya menguntungkan tetapi juga memberikan nilai tambah pada setiap momen berharga pelanggan.