1. Pengembangan kapasitas SDM aparatur
2. Peningkatan pemahaman masyarakat tentang KI
3. Program “DJKI Goes to Campus/Pesantren dan Industri”
4. Mobile Intellectual Property Clinic hingga tingkat kabupaten
5. Percepatan penyelesaian permohonan UMKM untuk merek, paten sederhana, dan desain industri
6. Penegakan hukum KI
7. Transformasi layanan KI berbasis teknologi informasi
8. Pencanangan Tahun Tematik KI 2025: Tahun Hak Cipta dan Desain Industri
Pada akhir kegiatan, Menteri Hukum menyerahkan Surat Pencatatan Mars DJKI kepada Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual, Razilu, yang merupakan pencipta mars tersebut. Mars DJKI ini diharapkan menjadi salah satu media promosi KI melalui musik.
Pencanangan Tahun Tematik IG 2024 telah memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan nilai tambah produk lokal, mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, meningkatkan taraf hidup masyarakat, serta melestarikan budaya lokal.
“Kami berharap Tahun Hak Cipta dan Desain Industri 2025 akan melanjutkan momentum ini dengan mendorong kreativitas dan inovasi di berbagai sektor,” tutupnya.