Namun, jika janda tersebut merupakan orang yang memiliki harta yang berlimpah atau termasuk dalam kategori kaya, maka tidak termasuk dalam konteks ini.
Dirangkum paltv.disway.id dari berbagai sumber, berikut beberpa keutamaan menikahi janda dalam islam.
1. Meneladani Rasulullah SAW
Menikah denganseorang janda adalah contoh yang diberikan oleh Rasulullah SAW.
BACA JUGA:Jangan Ragu untuk Menikah, Ini Janji Allah SWT Tentang Rezeki Setelah Menikah yang Dijamin
BACA JUGA:Menghilangkan Stigma Negatif, Inilah Keutamaan Menikahi Janda dalam Islam
Keutamaan menikahi janda adalah janda yang dalam keadaan kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.--freepik.com/@freepik
Sebagaimana Rasulullah menikahi beberapa istrinya yang kala itu seorang janda, kecuali Sayyidah Aisyah.
Dalam ajaran Islam, tidak dibenarkan menilai seseorang berdasarkan status sosial seperti miskin-kaya, bangsawan-jelata, janda-perawan, dan sebagainya. Sebagaiman Rasulullah SAW menikahi janda untuk menghormati perempuan dan memberikan contoh bagi umatnya.
2. Penyantun Anak Yatim
Menikahi seorang janda yang memiliki anak merupakan perbuatan yang mulia.
Dengan begitu secra tidak langsung kita juga menolong dan menyantuni anak yatim dan menggantikan peran ayahnya dalam menafkahi keluarga.
Rasulullah SAW bersabda,
“Kedudukanku dan orang yang menanggung anak yatim di surga bagaikan ini.” (sambil Beliau merapatkan jari telunjuk dan jari tengahnya) (HR. Bukhari).
BACA JUGA:Perspektif Islam dan Ekonomi: Bolehkah Menikahkan 2 Anak dalam 1 Tahun?