Selain itu, bagian belakang motor ini juga dirancang untuk mudah dikustomisasi. Jok belakangnya bisa dilepas dengan mudah hanya dengan menggunakan kunci, sehingga motor bisa diubah menjadi single seat untuk tampilan yang lebih minimalis.
BACA JUGA:Pilkada Sumsel 2024, Surat Suara Pilkada Tiba di KPU Musi Rawas
BACA JUGA:Penasaran? Mobil Mungil Ini Siap Revolusikan Transportasi Kotamu!
Material yang digunakan pada motor ini juga berkualitas tinggi.
Bagian seperti spatbor, body samping, hingga batok lampu semuanya terbuat dari besi, yang membuat motor ini cukup berat, yaitu sekitar 240 kg.
Meskipun demikian, handling motor ini sangat ringan dan mudah dikendalikan, terutama di jalanan perkotaan yang padat.
Suspensi motor ini juga mengalami beberapa perubahan dibandingkan dengan Super Meteor 650.
BACA JUGA: Revolusi Manufaktur Dimulai! Tren Terkini dalam Teknologi Produksi Aditif
BACA JUGA:Transformasi Cerdas Peran AI dalam Mengelola Risiko Perusahaan Masa Kini!
Suspensi depan menggunakan Showa Upside Down dengan diameter 43 mm, namun jarak mainnya dikurangi sedikit untuk memberikan handling yang lebih baik.
Royal Enfield sendiri menyebutkan bahwa Shotgun 650 ini --youtube.com/@otomotif tv
Suspensi belakang juga sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan Super Meteor, yang memberikan keseimbangan yang lebih baik antara roda depan dan belakang.
Diameter velg depan adalah 18 inci, sementara velg belakang berukuran 17 inci, yang membuat motor ini lebih lincah saat dikendarai.
Namun, ada beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah suspensinya yang sedikit lebih keras dibandingkan dengan Super Meteor, sehingga ketika melewati jalan yang bergelombang atau berlubang, kenyamanan berkendara sedikit berkurang.
BACA JUGA:Transformasi Cerdas Peran AI dalam Mengelola Risiko Perusahaan Masa Kini!
BACA JUGA: Revolusi Manufaktur Dimulai! Tren Terkini dalam Teknologi Produksi Aditif