Motor ini menggunakan baterai 60 V 45 Ah, dan satu baterai mampu menjangkau jarak kurang lebih 70 km. Dari kedua contoh ini, jelas bahwa proses pengisian daya di rumah terbilang cepat dan praktis.
Kebanyakan pengguna dapat melakukan pengisian ini di malam hari saat mereka beristirahat. Dengan cara ini, di pagi hari, mereka akan memiliki baterai yang terisi penuh dan siap digunakan untuk aktivitas sehari-hari.
Durasi pengisian daya motor listrik ini merupakan faktor krusial dalam menilai kepraktisan kendaraan listrik,--Freepik.com
Biaya Pengisian Daya Motor Listrik di Rumah
Selain durasi pengisian, pertanyaan lain yang sering muncul adalah biaya yang diperlukan untuk melakukan pengisian daya.
BACA JUGA:Ini Teknologi Modern yang Mengubah Wajah Pelayanan Publik
BACA JUGA:10 Manfaat Air Minum Bagi Kesehatan
Menghitung biaya ini cukup sederhana, asalkan komponen-komponen perhitungan sudah diketahui, seperti daya yang diperlukan, lama waktu pengisian, dan tarif listrik per kWh.
Misalnya, jika tarif listrik adalah Rp1.444,70 per kWh untuk golongan 2.000 VA dan 3.500 VA, dan motor Alva One memerlukan daya 2,7 kWh untuk pengisian.
Maka biaya yang diperlukan untuk pengisian penuh adalah sekitar Rp15.602,76. Dengan biaya ini, motor Alva One bisa digunakan untuk menempuh jarak 70 km, yang berarti biaya per kilometer hanya sekitar Rp222,9.
Dari perhitungan ini, bisa disimpulkan bahwa motor listrik lebih ekonomis dibandingkan motor berbahan bakar fosil, seperti Honda Beat yang memiliki konsumsi bahan bakar sekitar 1:60,6 km.
Dengan asumsi harga Pertamax adalah Rp14.500 per liter, biaya per kilometer motor tersebut mencapai Rp239,2.