Anda dapat mendirikan tenda di tengah hutan atau di tepi pantai, sambil tetap memiliki akses ke listrik untuk keperluan memasak, pencahayaan, atau mengisi ulang baterai perangkat elektronik.
Dengan daya hingga 3kW yang disediakan oleh fitur V2L, pengguna dapat menjalankan berbagai peralatan yang membutuhkan daya tinggi tanpa perlu khawatir kehabisan baterai.
Fitur ini sangat membantu dalam situasi darurat, di mana akses listrik konvensional mungkin tidak tersedia.
Misalnya, dalam keadaan bencana alam atau pemadaman listrik, KONA Electric dapat menjadi sumber daya yang andal untuk memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari.
BACA JUGA:Hyundai Akan Merilis 3 Mobil Baru Tahun Ini, Salah Satunya Menjadi Rival Fortuner.
BACA JUGA:Hyundai Inster Inovasi Listrik yang Menggebrak Panggung Global di BIMOS 2024
Indoor V2L: Kenyamanan di Dalam Kabin
Selain untuk kebutuhan luar ruangan, Hyundai KONA Electric juga dilengkapi dengan fitur Indoor V2L yang berada di bawah konsol tengah belakang.
Fitur ini memastikan bahwa perangkat elektronik di dalam kabin, seperti laptop, ponsel, atau tablet, tetap terisi daya selama perjalanan.
Dengan fitur ini, pengguna tidak perlu khawatir kehabisan daya saat sedang dalam perjalanan jauh atau ketika sedang bekerja dari dalam mobil.
Fitur Indoor V2L ini sangat berguna bagi para profesional yang sering bekerja di perjalanan.
BACA JUGA:Hyundai Casper: Mobil Listrik Murah yang Siap Menggebrak Pasar Indonesia
BACA JUGA:Hyundai Kona Electric Menjadi Armada Taksi Baru Bluebird di Ibu Kota Nusantara
Dengan akses listrik yang mudah, pengguna dapat bekerja dengan nyaman tanpa perlu mencari tempat untuk mengisi daya perangkat mereka.
Selain itu, fitur ini juga cocok untuk keluarga yang ingin menjaga perangkat hiburan tetap berjalan, seperti konsol game portabel atau tablet, selama perjalanan jarak jauh.