PALEMBANG,PALTV.CO.ID– Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) pada 13 Agustus 2024.
Melaunching Masyarakat dan Pers Pemantau Pemilu (Mappilu) dengan tujuan untuk meningkatkan peran serta minat masyarakat untuk berpartisipasi pada Pilkada Serentak Tahun 2024.
Ketua PWI Sumsel Kurniadi menjelaskan, Masyarakat dan Pers Pemantau Pemilu (Mappilu) akan dibentuk di seluruh kabupaten kota.
Kegunaannya sesuai dengan surat edaran dari PWI Pusat yang langsung diturunkan kepada PWI Provinsi dan Kabupaten/Kota.
BACA JUGA:Bosan dengan Koneksi Lemot? Solusi Ada di Tangan Anda dengan Router Terbaik
“Tujuannya agar dapat bekerjasama dengan pihak penyelenggara pemilu. Selain itu Mappilu juga sebagai upaya memberikan edukasi kepada masyarakat, sehingga meningkatkan minat masyarakat untuk memberikan hak suara pada pilkada serentak,” ujarnya.
Masih dikatakan Kurniadi, Pengawasan PWI pada Pemilu sesuai dengan peran pers. Tentu para wartawan diwajibkan untuk tetap netral dalam pelaksanaan pemilu.
“Wartawan itu diwajibkan melakukan netralitas di dalam pelaksanaan jalannya Pemilu. Tetapi pers wajib memberikan ruang kepada setiap paslon jangan sampai pemberitaan atau publikasi berpihak kepada satu paslon saja,” terangnya.
Ketua PWI Sumsel, Kurniadi-foto/ilham wahyudi-PALTV
Selain itu pers juga berperan dalam memberikan edukasi, sosialisasi dalam melakukan pemberitaan. Dengan begitu pemberitaan yang aktual dapat menimbulkan kepercayaan masyarakat terhadap pers.
Sementara itu, Anggota KPU Provinsi Sumsel Rudiyanto Pangaribuan, mengapresiasi kepedulian insan pers terhadap Pilkada di Sumsel.
Anggota KPU Provinsi Sumsel, Rudiyanto Pangaribuan-foto/ilham wahyudi-PALTV
“Kami dari KPU Sumsel mengucapkan terima kasih atas kepedulian PWI terhadap Pilkada di Sumsel. Harapan kita rekan pers mendukung KPU menciptakan pemilu yang bebas dari money politik dan hoax, sehingga pada tanggal 27 November 2024 Pilkada dapat berjalan dengan sukses,” ujarnya.