BACA JUGA:Uang Pinjaman Rp250 Juta Tak Kunjung Dikembalikan, Warga Sukarami Palembang Laporkan Charma Afrianto
Desain dan Estetika
Secara visual, Ninja SS mempertahankan beberapa ciri khas dari era motor 2-tak Kawasaki. Desainnya yang tanpa fairing memberikan kesan yang lebih ringkas dan terbuka, menjadikannya lebih cocok untuk penggunaan sehari-hari daripada untuk penggunaan balap di lintasan. Lampu depan bundar dan sepatbor kolong untuk roda belakangnya menambahkan nuansa klasik yang mudah dikenali.
Kinerja dan Pengalaman Berkendara
Pengguna Ninja SS sering mengapresiasi akselerasi yang responsif dan handling yang baik. Meskipun telah berusia, motor ini masih mampu memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan bagi penggemar motor klasik.
Namun, ada beberapa tantangan terkait pemeliharaan, terutama terkait dengan fitur Super KIPS yang kadang-kadang dapat mengalami masalah seperti macet, mempengaruhi performa mesin pada putaran bawah.
Fenomena Pasar dan Harga Tinggi
Satu hal yang menarik dari Ninja SS adalah fenomena pasar yang mengarah pada harga yang sangat tinggi untuk model-model tertentu, terutama yang berwarna kuning.
Hal ini didorong oleh kelangkaannya di pasaran yang membuatnya diminati oleh para kolektor dan penggemar motor klasik. Harga jualnya bisa mencapai puluhan bahkan ratusan juta, jauh lebih tinggi dari harga jual saat pertama kali diluncurkan.
BACA JUGA:Bacagub Sumsel Mawardi Yahya Dukung Pemekaran Sumsel Barat, Optimis Terwujudnya Provinsi Baru
Dampak Regulasi Emisi
Produksi Ninja SS dan model 2-tak lainnya dihentikan seiring dengan ketatnya regulasi emisi EURO 3. Meskipun Kawasaki memiliki opsi untuk terus memproduksi motor ini dengan memenuhi standar emisi yang lebih ketat, hal ini akan meningkatkan biaya produksi dan berpotensi membuat harga jualnya menjadi lebih tinggi lagi.
Kembali Populer di Era Kolektor
Pamor Ninja SS terus meningkat di kalangan kolektor motor klasik, menjadi investasi yang menjanjikan bagi mereka yang memahami nilai sejarah dan potensi harga yang terus meningkat. Kolektor motor tidak hanya membeli untuk dikoleksi, tetapi juga untuk dinikmati dalam sebuah pengalaman berkendara yang menghormati warisan otomotif Indonesia.
BACA JUGA:Bacagub Sumsel Mawardi Yahya Dukung Pemekaran Sumsel Barat, Optimis Terwujudnya Provinsi Baru