PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Mobil dengan transmisi otomatis semakin menjadi pilihan utama bagi banyak orang, meskipun perpindahan gigi berlangsung secara otomatis, pengemudi tetap diharuskan untuk memilih posisi tuas transmisi yang sesuai.
Misalnya, saat parkir, pengemudi harus menempatkan tuas di posisi P, untuk mundur menggunakan R, dan maju di posisi D, serta lainnya. Pemilihan posisi tuas ini sangat penting agar kendaraan dapat bergerak sesuai keinginan pengemudi.
Elin Estanto, pemilik GK Auto Service di Gunung Kidul, menjelaskan bahwa fungsi dropping resistor adalah untuk membatasi arus listrik dari Transmission Control Module (TCM) menuju solenoid line pressure dalam transmisi.
Elin menjelaskan lebih lanjut bahwa saat pengemudi memilih posisi gigi, hal ini akan menggerakkan piston yang menentukan arah aliran oli bertekanan dalam transmisi. Selain itu, sistem transmisi juga memantau posisi ini berdasarkan informasi dari sensor posisi persneling.
BACA JUGA:Mengatasi Masalah Transmisi Matic : Solusi dan Tanda-tanda Ketika Mobil Tidak Mau Berpindah Gigi
Hardi Wibowo, pemilik Aha Motor di Yogyakarta, menambahkan bahwa dropping resistor merupakan komponen penting yang perlu diperiksa sebelum melakukan perbaikan besar pada transmisi. seperti perpindahan gigi yang kasar bisa juga disebabkan oleh masalah pada mekanisme transmisi itu sendiri.
Jika komponen ini rusak atau tidak berfungsi dengan baik, perpindahan gigi akan terasa kasar dan menyebabkan bunyi jedug setiap kali pengemudi menggeser tuas transmisi," jelas Hardi
Hardi juga menekankan pentingnya memeriksa dropping resistor ketika mengalami gejala kerusakan pada transmisi matik.
Jika seharusnya perpindahan gigi pada transmisi matik berjalan halus, tetapi justru terasa kasar, ada kemungkinan terjadi masalah pada saluran oli matik. Dalam kondisi tersebut, transmisi mungkin perlu di-overhaul, tetapi jangan lupakan juga potensi kerusakan pada dropping resistor," pungkasnya.
BACA JUGA:Persneling Gigi Motor Rusak? Kenali Tanda Tanda dan Penyebabnya
Dengan demikian, pengemudi mobil matik perlu lebih perhatian terhadap kondisi dropping resistor, karena komponen ini berperan krusial dalam kelancaran proses perpindahan gigi.
Kerusakan pada komponen ini tidak hanya menyebabkan bunyi jedug yang mengganggu, tetapi juga dapat berimplikasi pada performa keseluruhan transmisi.
Oleh karena itu, pemeriksaan rutin dan pemeliharaan terhadap sistem transmisi sangat dianjurkan untuk memastikan mobil selalu dalam kondisi optimal.
Memeriksa kendaraan Anda dengan teliti juga sangatlah penting, apa lagi jika Anda sering bepergian dengan jarak tempuh yang cukup jauh memeriksa Kesehatan mobil Anda secara rutin salah satu cara untuk terhindar dari kerusakan Anda selama diperjalanan.*