Ketika kamu sering melakukan perubahan kecepatan yang drastis dalam waktu singkat, baik itu mempercepat atau memperlambat secara tiba-tiba, mesin mobil akan bekerja lebih keras dan mengonsumsi lebih banyak bahan bakar.
Perubahan kecepatan yang cepat ini memerlukan energi tambahan yang signifikan, yang mengakibatkan peningkatan konsumsi bahan bakar.
BACA JUGA:Menggunakan Bahan Bakar Kurang Sesuai: Dampak Buruk pada Performa Motor
Pertahankan kecepatan yang stabil --Foto : Instagram.com/@bmwastra
Sebaliknya, menjaga kecepatan yang konstan dan mengemudi dengan lebih halus akan membuat mesin bekerja lebih efisien dan mengurangi penggunaan bahan bakar.
Dengan menghindari lonjakan kecepatan yang tinggi dan rendah, kamu tidak hanya menghemat bahan bakar, tetapi juga mengurangi keausan pada mesin dan komponen kendaraan lainnya.
BACA JUGA:Kawasaki Motor Indonesia Luncurkan Seri Terbaru KLX230 dan W175L dengan Sistem Injeksi Bahan Bakar
3. Antisipasi lalu lintas
Selain meningkatkan keselamatan berkendara, menjaga jarak yang cukup dengan kendaraan di depan juga membantu menjaga kecepatan tetap stabil.
Dengan memiliki jarak yang aman, kamu memiliki waktu yang lebih baik untuk bereaksi terhadap perubahan kecepatan kendaraan di depan, sehingga mengurangi kebutuhan untuk mengerem mendadak atau mempercepat tiba-tiba.
Antisipasi lalu lintas --Foto : Instagram.com/@bmwastra
Ini tidak hanya menghemat bahan bakar karena mesin bekerja lebih efisien pada kecepatan yang konsisten, tetapi juga mengurangi stres dan kelelahan saat mengemudi.
Dengan demikian, menjaga jarak aman tidak hanya bermanfaat untuk keselamatan, tetapi juga meningkatkan efisiensi bahan bakar dan kenyamanan berkendara.
BACA JUGA:Jeep Rubicon Boros Banget! Ternyata Konsumsi Bahan Bakar Jeep Wrangler Rubicon Bisa Seboros Ini