Bearing roda yang mulai seret juga dapat menyebabkan tarikan mobil terasa berat. Bearing roda berperan penting dalam memastikan putaran roda berjalan lancar.
Jika bearing roda mengalami masalah, selain tarikan yang berat, mobil juga dapat mengeluarkan suara aneh saat bergerak.
Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan pemeriksaan oleh teknisi berpengalaman dan jika diperlukan, bearing roda yang rusak perlu diganti dengan yang baru.
4. Masalah Pada Sistem Transmisi
BACA JUGA:Pengadilan Negeri Palembang Tutup Sementara, Mulai Pelayanan Usai Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah
Sistem transmisi yang mengalami masalah juga dapat menyebabkan tarikan mobil terasa berat. Pada mobil dengan transmisi otomatis, masalah seperti kurangnya oli transmisi dapat menghambat perpindahan gigi secara optimal, sehingga tarikan mobil menjadi terhambat.
Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan servis berkala dan penggantian oli transmisi sesuai dengan rekomendasi pabrik.
5. Masalah Pada Sirkulasi AC
Sirkulasi udara conditioner (AC) yang tidak lancar juga dapat menjadi penyebab tarikan mobil terasa berat, terutama saat AC dinyalakan.
BACA JUGA:Sejumlah Masjid di Kota Palembang Lakukan Persiapan Salat Ied
Penyumbatan pada sistem pendingin mobil, seperti pada condenser atau dryer AC, dapat menghambat sirkulasi udara dan menyebabkan tarikan mobil menjadi berat.
Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan pemeriksaan dan perawatan secara berkala pada sistem pendingin mobil.
6. Mampetnya Bagian Catalytic Converter
Catalytic converter yang tersumbat juga dapat menyebabkan tarikan mobil terasa berat. Catalytic converter berperan dalam mengubah gas buang menjadi lebih aman dengan menyerap polutan yang dihasilkan dari pembakaran mesin.
BACA JUGA:Pengurus Masjid Agung SMB Jayo Wikramo Palembang Persiapkan Pelaksanaan Salat Idulfitri 1445 Hijriah
Namun, jika catalytic converter mengalami penumpukan kerak, maka akan menghambat kelancaran pergerakan mesin dan menyebabkan tarikan mobil menjadi berat.