Tiga Bentuk Produk Whip Cream
kamu akan menemukan tiga bentuk whip cream yang dijual di pasaran, yakni whip cream cair, bubuk, dan aerosol. Apa saja perbedaannya?
Whip Cream Cair
Produk whip cream cair tidak membutuhkan campuran bahan yang lain untuk mengembang. Jadi, kamu bisa langsung mengocok whip cream ini menggunakan mixer sebelum digunakan.
Whip cream cair memiliki tekstur yang lembut namun tidak sekokoh whip cream bubuk. Sehingga whip cream cair ini mudah meleleh jika ditempatkan di suhu ruangan. Solusinya, kamu dapat menjaga bentuk whip cream dengan menyimpannya di lemari es.
Whip cream cair cocok digunakan pada kue yang memiliki tekstur lembut, misalnya sponge cake. Karena tidak perlu menambah air lagi, konsistensi whip cream cair sudah pas, tidak terlalu kental maupun cair.
BACA JUGA:Menyusuri Muang Boran: Mengulik Kejayaan Sejarah Thailand
Whip Cream Bubuk
Berbeda dengan produk whip cream cair yang bisa langsung dikocok dengan mixer, untuk mengembangkan whip cream bubuk, kamu harus menambahkan air es terlebih dahulu. Namun jangan khawatir, takaran air biasanya sudah tertera pada panduan di kemasan produk.
Meski sama-sama memiliki tekstur yang lembut, berbeda dengan bentuk cair, whip cream bubuk lebih kokoh dan tidak mudah meleleh. Sehingga aman jika ditempatkan di suhu ruangan.
kamu juga bisa mengganti air es dengan susu dingin untuk campuran whip cream bubuk untuk menambah cita rasanya.
BACA JUGA:Resep Kari Ayam Berkuah Pedas yang Menggugah Selera