Selain memastikan tersedianya alat pengisian yang sesuai, pemilik kendaraan listrik juga perlu memperhatikan kapasitas daya listrik rumah mereka.
Dalam hal ini, Megantara Vilanda, Manager Business Retail PT PLN (Persero), memberikan panduan mengenai tegangan daya listrik yang diperlukan.
Pertama-tama, perlu dipahami bahwa kebutuhan daya listrik rumah untuk kendaraan listrik dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu untuk motor listrik dan mobil listrik.
Untuk motor listrik, daya yang dianjurkan sekitar 900 Volt Ampere (Va). Ini berarti, rumah dengan kapasitas daya sekitar 1.100 Va sudah cukup untuk mengecas motor listrik.
BACA JUGA:Terekam CCTV, Pemotor Jambret Kalung Emas Putih Saat Korban Tengah Bekerja
Megantara menjelaskan, motor listrik umumnya hanya membutuhkan sekitar 1,8 ampere.
Dengan demikian, kapasitas daya sebesar 450 watt sudah cukup, tetapi jika rumah hanya memiliki kapasitas 450 Va, maka penggunaan listrik untuk keperluan lain akan terbatas.
Oleh karena itu, disarankan untuk memiliki kapasitas daya minimal 900 Va agar penggunaan listrik tetap optimal.
Sementara itu, untuk mobil listrik, kebutuhan daya berbeda-beda tergantung pada spesifikasi masing-masing mobil. Secara umum, pengisian daya normal membutuhkan sekitar 3.500 Va, sementara untuk fast charging, dibutuhkan sekitar 7.000 Va.
BACA JUGA:400 Jema’ah Umrah Ikuti Manasik Akbar Holiday Angkasa Wisata di Gedung Graha 66 Palembang
"Mereka-mereka yang berinvestasi dalam mobil listrik biasanya sudah memiliki fasilitas pengecasan khusus di rumah.
Sebagian besar merek mobil listrik juga sudah membatasi berapa daya maksimal yang bisa masuk ke mobil, yang berkisar antara 50 kw sampai 70 kw.
Semakin besar batasan tersebut, semakin cepat pula proses pengecasan mobil," jelas Megantara.
Dalam melakukan persiapan untuk kendaraan listrik, penting bagi konsumen untuk memastikan bahwa rumah mereka memiliki kapasitas daya listrik yang mencukupi.
BACA JUGA:Oknum Komisioner KPU OKU Dilaporkan, Ade: Kami Melakukan Supervising Monitoring
Hal ini tidak hanya memastikan kenyamanan penggunaan kendaraan listrik, tetapi juga mencegah terjadinya masalah terkait dengan kapasitas daya listrik yang tidak mencukupi.