MUARA ENIM, PALTV.CO.ID - Kabupaten Muara Enim tempat di mana tumbuhnya sumber daya alam yang melimpah selain batubara, termasuk buah-buahan yang menjadi khas wilayah Bumi Serasan Sekundang.
Setelah berkunjung ke Muara Enim, biasanya orang-orang akan membawa kopi atau lemang sebagai oleh-oleh.
Sejak beberapa tahun belakangan, cemilan yang bernama Serimpi menjadi salah satu pilihan untuk dijadikan oleh-oleh dari Bumi Serasan Sekundang.
Serimpi sendiri merupakan olahan pisang yang melalui proses pengasapan seperti pembuatan ikan salai.
BACA JUGA:Enak dan Bergizi! Tepek Ikan, Kudapan Tradisional Khas Jambi
Sumancik menjemur pisang yang akan diolah menjadi pisang sale yang disebut Serimpi, Selasa (27/2/2024).-Yansyah-PALTV
Cemilan pisang salai atau sale ini merupakan makanan khas dari leluhur masyarakat Muara Enim yang disebut dengan Serimpi.
Saat ini tidak banyak orang yang membuat Serimpi dan menjadikannya sebagai barang dagangan.
Sumnacik salah seorang yang sudah lama membuat dan memasarkan Serimpi atau Rimpi (pisang sale, red.) yang berlokasi di Dusun 5 Desa Ujan Mas Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan.
Sumnacik mengaku dirinya memulai usaha membuat Rimpi pisang sejak tahun 1998, yang dijualnya ke warung-warung kecil yang ada di dekat rumahnya.
BACA JUGA:Meniti Sukses di Kuliner dan Hotel: Politeknik Negeri Pariwisata Menawarkan Peluang Terbaik
Proses pengasapan dengan menggunakan oven tradisional untuk pembuatan Serimpi, Selasa (27/2/2024).-Yansyah-PALTV
Awalnya, ide menjual Rimpi karena banyaknya pisang kundur yang dihasilkan dari kebun tetangganya.
Dengan modal seadanya, Sumnacik membuat Rimpi untuk dijual kembali. Selama beberapa tahun, penjualan Rimpi miliknya mulai berkembang.
Sejak saat itu, anak Sumnacik ikut membantu melakukan penjualan dengan menawarkan produknya ke toko atau gerai oleh-oleh.