Apa Saja Jenis Suspensi Motor? Inilah 5 Jenis Komponen Suspensi Sepeda Motor Untuk Kenyamanan Berkendara!

Sabtu 10-02-2024,10:22 WIB
Reporter : Muchlisin
Editor : Muhadi Syukur

Saat terdapat tekanan, maka fork tube akan mendapatkan gaya ke bawah namun gaya tersebut akan ditahan oleh spring di dalam fork tube yang salah satu dari ujungnya menyentuh bagian dumper rod.

Karena spring ini bersifat elastis maka terjadilah efek suspensi. Untuk dapat mencegah terjadinya rolling atau efek suspensi yang berlebihan, di dalam slider terdapat oli atau cairan yang berfungsi sebagai shockbreaker.

 

Parallel Fork

Parallel Fork merupakan jenis suspensi yang biasanya digunakan untuk sepeda motor lama seperti Vespa Classic.

Sistem suspensi ini telah diterapkan di berbagai negara eropa, pada suspensi depan terdapat dua buah tangkai.

BACA JUGA:Plus Minus Penggunaan Karet Damper Suspensi Mobil , Betulkah Lebih Empuk?


Telescopic Fork merupakan jenis suspensi yang paling umum digunakan pada semua jenis sepeda motor--Foto : Instagram.com/@jepret.jib

Tangkai pertama mempunyai sifat solid yang berfungsi sebagai penyangga dari seluruh rangkaian pada roda depan.

Sedangkan tangkai kedua terhubung dengan poros roda dan dilengkapi dengan sebuah pegas yang mengelilingi tangkai tersebut, pegas inilah yang mempunyai tugas untuk dapat menyerap semua getaran jalanan.

 

Telescopic Up Side Down

Telescopic Up Side Down merupakan jenis suspensi yang menjadi kebalikan dari jenis suspensi Telescopic Fork.

Hal itu berarti slider yang awalnya berada pada bagian bawah sekarang menjadi di atas lalu fork tube yang berdiameter lebih kecil berada di bawah, tepatnya pada sumbu roda.

BACA JUGA:Keunggulan Mobil Daihatsu Xenia! Kestabilan, Kesejukan Suspensi, dan Performa Tangguh untuk Road Trip


Telescopic Up Side Down merupakan jenis suspensi yang menjadi kebalikan dari jenis suspensi Telescopic Fork--Foto : Instagram.com/@layzmotor

Kategori :