PALEMBANG, PALTV.CO.ID- United Nations Relief & Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) adalah sebuah lembaga di bawah naungan PBB yang memberikan layanan pendidikan, kesehatan, dan layanan sosial lainnya kepada para pengungsi Palestina.
Pemerintah Australia dan Kanada telah menghentikan sementara penyediakan pendanaan kepada Badan Pengungsi Palestina Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNRWA).
Hal ini terjadi setelah Israel menuduh staf UNRWA serta ikut serta dalam serangan Hamas pada 7 Oktober.
Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong mengatakan pada Sabtu (27 Januari) bahwa dia "sangat prihatin" dengan tuduhan perlawanan terhadap UNRWA.
"Kami sedang berdiskusi dengan rekan-rekan kami dan untuk sementara waktu akan menangguhkan pembayaran tunai terbaru."tulis Wong di platform media social, seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (27/1/2024).
Apa itu UNRWA?
Agensi Pekerjaan dan Pemulihan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (APPPBBPTD) (bahasa Inggrisnya: United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East)
UNRWA (Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat) adalah lembaga bantuan dan kemanusiaan yang menyediakan pendidikan, kesehatan, layanan sosial, dan bantuan darurat kepada 400.000 pengungsi Palestina yang tinggal di Yordania, Lebanon, dan Suriah.
Hal yang sama berlaku untuk Tepi Barat dan Jalur Gaza. Ini adalah satu-satunya organisasi yang berdedikasi untuk membantu pengungsi dari daerah yang terselamatkan atau konflik.
Selain UNHCR, Badan Pengungsi PBB, satu-satunya badan PBB yang mendukung pengungsi, menangani semua pengungsi di dunia.
Australia-Kanada-Amerika Serikat Menyetop Dana ke Badan Pengungsi Palestina, Apa yang Sedang Terjadi?--foto youtube/@New York Post
Tuduhan yang dilontarkan terhadap UNRWA
“Kami menghargai respons cepat UNRWA, termasuk mengakhiri kontrak dan meluncurkan penyelidikan, serta mengumumkan penyelidikan penuh atas tuduhan sebelumnya terhadap organisasi tersebut.” Dia menambahnya
Menteri Pembangunan Internasional Kanada Ahmed Hussen mengumumkan Jumat (26 Januari) waktu setempat bahwa Ottawa "menangguhkan pendanaan lebih lanjut untuk UNRWA sementara negara tersebut melakukan penyelidikan atas klaim ini."