Investasi Jangka Pendek, Ini Keuntungan dan Risikonya

Sabtu 27-01-2024,04:09 WIB
Reporter : Riko Saputra
Editor : Muhadi Syukur

Contoh investasi jangka pendek pada obligasi pemerintah Indonesia antara lain Surat Utang Negara (SUN) Seri ORI dan SR.

BACA JUGA:Rahasia Kesuksesan Properti: Memahami 7 Istilah Kunci dalam Investasi bagi Pemula

 

3. Reksa Dana Reksa Dana

Reksadana melakukan investasi pada instrumen pasar uang seperti deposito, obligasi pasar uang, dan sertifikat deposito. Investasi ini menawarkan keuntungan nyata dengan risiko minimal. Contoh investasi jangka pendek di pasar reksa dana antara lain Sucorinvest Money Market Fund dan Manulife Stock Likuid.

 

4. Saham Blue Chip

Saham Blue Chip adalah saham perusahaan-perusahaan besar ternama yang memiliki reputasi baik dan kinerja keuangan stabil. Stok Blue Chip stabil dan dapat dikirim dengan harga murah. Saham-saham blue chip Indonesia antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM).

BACA JUGA:Investasi ke GOTO Rp 23,4 Triliun TikTok Shop Resmi Beroperasi Lewat Tokopedia

 

5. Koin Emas

Investasi emas dapat dilakukan dalam bentuk fisik seperti emas batangan, batu permata atau dalam bentuk logam mulia. Artinya emas memiliki nilai tetap dan dapat menghasilkan keuntungan dalam jangka waktu singkat. 

Contoh perusahaan pertambangan emas berlisensi di Indonesia antara lain PT Antam Tbk dan PT Pegadaian (Persero).

 

6. Deposito tetap

Deposito tetap adalah simpanan yang memperoleh tingkat bunga bulanan atau tahunan. Tabungan ini bagus untuk kebutuhan keuangan darurat, tabungan untuk pendidikan atau pensiun. 

Kategori :