PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Berbagai jenis makanan dan pola rangsangan dari luar dapat mempengaruhi kerja otak manusia. Salah satu yang disebut yakni dengan cara puasa dapat mendukung kesehatan otak, tetapi bukti tentang waktu makan yang spesifik masih terbatas.
Seiring dengan ilmu pengetahuan dan kedokteran yang terus berkembang, pertanyaan apakah neogenesis sel otak dapat terjadi adalah pertanyaan yang umum.
Jadi, ketika kami melihat fragmen yang menunjukkan bahwa ada tiga metode umum neogenesis sel otak.
Para ahli internal menjawab tentang praktik-praktik seperti latihan interval intensitas tinggi, mandi air panas yang diikuti dengan mandi air dingin, dan puasa berselang (IF) dapat mengejutkan otak untuk membantu neogenesis dan neogenesis sel otak Kami memutuskan untuk bertanya apakah mereka bertindak sebagai
BACA JUGA:Cuma Gara-Gara Nonton K-Pop! Remaja Korea Utara Dihukum Kerja Paksa 12 Tahun
Menurut Dr Vinit Banga, Wakil Direktur Neurologi dan Kepala Neurointervensi di Rumah Sakit Khusus BLK Max Super, sejumlah faktor terlibat dalam merangsang pertumbuhan sel otak.
"Olahraga teratur, termasuk latihan interval intensitas tinggi (HIIT), dikaitkan dengan neurogenesis. Puasa dapat mendukung kesehatan otak, tetapi hanya ada sedikit bukti mengenai waktu makan tertentu.
Intermitten Fasting IF atau puasa berjarak waktu
IF membantu plastisitas saraf di otak dan membantu meningkatkan fungsi otak. Menurut Dr Sudhir Kumar, seorang ahli saraf di Rumah Sakit Apollo, Hyderabad, ada dua mekanisme dasar yang bekerja selama IF
BACA JUGA:Pasca Banjir di Kota Prabumulih Berbagai Penyakit Mengancam Warga
1. Peralihan metabolik - selama periode puasa yang berkepanjangan, lemak lebih diutamakan untuk digunakan daripada glikogen. Lipolisis diprioritaskan daripada pemecahan glikogen.
Jalur metabolisme ini meningkatkan faktor neurotropik yang diturunkan dari otak (BDNF) dalam darah dan juga otak.
2. Autophagy - sebuah proses yang membantu neuron membuang dan memperbaiki komponen yang tidak berfungsi atau rusak.
Semakin lama periode puasa, semakin besar efeknya. "Agar mekanisme di atas menjadi efektif, periode puasa harus bergantian dengan periode makan normal.
BACA JUGA:Laga ke 4 play Off Zona Gegradasi Kompetisi Liga 2, Sriwijaya FC Waspadai Kebangkitan Sada Sumut FC