6 Komplikasi Demam Berdarah yang Bisa Berujung Kematian--freepik
2. Gigitan Nyamuk Pembawa Virus
Nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus adalah vektor penular utama virus dengue. Gigitan nyamuk yang terinfeksi virus dapat menyebarkan virus ke dalam tubuh manusia.
Demam berdarah disebabkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Tiga jenis nyamuk yang dapat menularkan demam berdarah telah diidentifikasi di Indonesia:
Aedes aegypti, Aedes albopictus dan Aedes scutellaris. Faktanya, nyamuk Aedes betina diketahui menjadi pembawa penyakit demam berdarah.
BACA JUGA:Musim Hujan! Ini 7 Makanan Super Untuk Menangkal Penyakit Musiman
6 Komplikasi Demam Berdarah yang Bisa Berujung Kematian--freepik
Perbedaan nyamuk betina dengan nyamuk Aedes aegypti jantan terletak pada bentuk antenanya. Aedes aegypti jantan memiliki antena berbulu, sedangkan betina memiliki sedikit atau tidak ada rambut.
3. Faktor Lingkungan
Lingkungan yang mendukung perkembangbiakan nyamuk, seperti tempat-tempat dengan air tergenang, dapat meningkatkan risiko penularan virus dengue. Penyakit ini sering kali lebih umum terjadi di daerah tropis dan subtropis.
Meningkatnya penyebaran penyakit demam berdarah disebabkan oleh lingkungan rumah tangga yang kotor, pembuangan limbah yang tidak tepat, dan air hujan.
BACA JUGA:Menu Makanan yang Harus Kamu Konsumsi Untuk Mengatasi Sembelit
Fakta tersebut dapat dibuktikan pada kasus yang terjadi di Palopo, solusinya adalah dengan menyelidiki hubungan permasalahan lingkungan rumah dengan penyakit demam berdarah di kota Palopo.
4. Risiko Penularan Selama Perjalanan
Orang yang tinggal atau bepergian ke daerah dengan tingkat penularan virus dengue yang tinggi memiliki risiko lebih besar terinfeksi.