PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Mengenai alat-alat pengobatan mata, berikut ini adalah daftar alat-alat yang umumnya digunakan dalam dunia medis untuk merawat dan mengobati masalah kesehatan mata.
Silakan diperhatikan bahwa informasi ini tidak menggantikan saran profesional dari dokter mata, dan penggunaan alat-alat ini harus sesuai dengan petunjuk dokter.
Selain itu, beberapa alat mungkin memerlukan resep atau penggunaan yang tepat oleh tenaga medis yang berkompeten.
1. Kacamata dan Lensa Kontak
BACA JUGA:70 Anggota GOW Oku Balajar Membuat Burgo dan Seni Tata Rias dengan Penuh Semangat
Kacamata dengan berbagai kekuatan untuk koreksi masalah refraksi seperti miopi, hipermetropi, dan astigmatisme. Adapun kacamata bagus untuk dijadikkan referensi untuk menggunakannya sebagai berikut.
Lensa Kacamata Single Vision. Lensa jenis ini disebut lensa tunggal karena hanya ada satu area yang dapat mengoreksi gangguan penglihatan dalam satu ukuran.
Lensa Kacamata Bifokal. Lensa ini diklasifikasikan sebagai lensa pemakaian biasa dan terlihat pada pasien berusia di atas 40 tahun yang mengalami kesulitan memfokuskan lensa (presbiopia).
Lensa Kacamata Transition. Keunikan lensa jenis ini adalah dapat berubah warna. Perubahan warna pada lensa disebabkan oleh sifat polarisasi cahaya.
Lensa kontak keras dan lunak untuk koreksi penglihatan, ada banyak sekali macam lensa pada kontak di antaranya:
Lensa kontak lunak Salah satu jenis lensa kontak yang banyak dipilih orang adalah lensa kontak lunak atau disebut juga lensa kontak.
Ya, lensa kontak adalah istilah yang mengacu pada semua jenis lensa kontak. Lensa fleksibel dibuat dengan mencampurkan hidrogel plastik atau silikon dengan air. Kandungan air pada lensa kontak membantu oksigen melewati lensa ke kornea.
Lensa rigid gas permeable (RGP). Seperti namanya, lensa jenis ini lebih rumit dari tampilannya yang sederhana. Lensa RGP dibuat dengan menggabungkan plastik dengan bahan lain. Meski berpenampilan kaku, lensa ini tetap memungkinkan akses mudah ke lensa mata.