Isuzu Panther, Rajanya Mobil Diesel yang Harga Mobil Bekasnya Masih Tinggi

Selasa 28-11-2023,22:51 WIB
Reporter : Sandi Andriansyah
Editor : Devi Setiawan

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Isuzu Panther, meskipun telah resmi dihentikan pada tahun 2021, tetap memiliki sejarah yang menarik untuk dijelajahi.

Keistimewaan Isuzu Panther sebagai "Rajanya Diesel" yang legendaris, terletak pada mesin dieselnya yang tangguh dan hemat.

Mobil ini juga dikenal dengan kabin yang luas dan kemampuan angkut yang baik, sehingga berhasil mencuri hati keluarga Indonesia.

Namun, nasib Isuzu Panther harus berakhir pada awal tahun 2021 karena kendala emisi dan model yang tidak mengalami perubahan signifikan.

BACA JUGA:Panduan Aman Berkendara Sepeda Motor Trail Dual Purpose di Jalan Raya

Keberadaan Isuzu Panther di Indonesia dimulai pada tahun 1991. Bagaimana perjalanan panjangnya selama 30 tahun?

Era Panther Karoseri (1991-1993)

Isuzu Panther memulai sejarahnya sebagai karoseri. Generasi pertamanya hadir dalam bentuk pick-up sebelum PT Pantja Motor ATPM Isuzu bekerja sama dengan perusahaan karoseri untuk mengubahnya menjadi MPV.

Panther Karoseri dilengkapi mesin C233 2.238 cc 4 silinder indirect injection yang memiliki tenaga maksimal 72 daya kuda pada 4.300 RPM dan torsi puncak 140 Nm pada 2.400 RPM.

BACA JUGA:Bahaya Tersembunyi Parkir Sepeda Motor di Bawah Sinar Matahari, Waspada!


Isuzu Panther pernah jadi mobil favorit keluarga Indonesia.--instagram.com/@tayo_4ja1

Model ini diperkenalkan dalam berbagai variasi, seperti Bravo, Miyabi, Sparta, dan Golden.

Era Panther PPL (1993-1996)

Pada tahun 1993, Isuzu meluncurkan Panther dengan Total Assy Body yang bebas dempul, sesuatu yang baru pada masa itu.

Varian ini dikenal sebagai Panther PPL, di mana PPL merujuk pada perusahaan perakitan milik grup Astra, tempat MPV ini dirakit.

Kategori :